Hello Kawan Mastah, apakah kamu saat ini sedang memiliki kredit dan ingin segera melunasinya? Nah, kali ini kita akan membahas cara perhitungan pelunasan kredit dipercepat agar kita bisa lebih cepat menyelesaikan hutang yang kita miliki. Yuk, simak artikel ini sampai tuntas!
Apa itu Pelunasan Kredit Dipercepat?
Pelunasan kredit dipercepat adalah suatu cara untuk melunasi hutang kita lebih cepat dari jangka waktu pembayaran yang telah ditetapkan pada awal pinjaman. Dalam pelunasan ini, kita membayar lebih dari jumlah yang seharusnya dibayarkan pada setiap cicilan.
Hal ini tentu menguntungkan bagi kita, karena kita dapat menghemat biaya bunga yang harus dibayar selama jangka waktu pinjaman.
Bagaimana Cara Melakukan Pelunasan Kredit Dipercepat?
Ada beberapa cara melakukan pelunasan kredit dipercepat, di antaranya:
Cara |
Keuntungan |
Kerugian |
|---|---|---|
Menambah jumlah cicilan setiap bulan |
Tidak perlu membayar denda atau biaya tambahan |
Tidak efektif jika cicilan yang ditambahkan terlalu kecil |
Membayar jumlah cicilan sekaligus |
Dapat menghemat biaya bunga dan denda |
Butuh dana yang cukup besar untuk membayar cicilan sekaligus |
Membayar lebih dari jumlah cicilan yang seharusnya dibayar |
Dapat menghemat biaya bunga dan denda |
Terkadang ada denda yang harus dibayarkan jika kita membayar lebih awal |
Kamu bisa memilih salah satu cara pelunasan kredit dipercepat yang paling sesuai dengan kondisi keuanganmu. Namun, kali ini kita akan membahas cara kedua, yaitu membayar cicilan sekaligus.
Cara Perhitungan Pelunasan Kredit Dipercepat dengan Membayar Cicilan Sekaligus
1. Cek Sisa Pokok Pinjaman
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengecek sisa pokok pinjaman kita. Sisa pokok pinjaman adalah jumlah utang yang harus dibayarkan pada saat ini.
Kita bisa mengecek sisa pokok pinjaman tersebut pada website atau aplikasi bank tempat kita mengajukan pinjaman. Biasanya, informasi tersebut tertera pada dashboard atau halaman utama.
2. Hitung Bunga
Setelah mengetahui sisa pokok pinjaman, langkah selanjutnya adalah menghitung bunga yang harus dibayar. Bunga ini adalah biaya tambahan yang harus kita bayar selama jangka waktu pinjaman.
Biasanya, bunga dihitung berdasarkan persentase dari sisa pokok pinjaman. Misalnya, jika sisa pokok pinjaman kita adalah Rp10.000.000 dan bunga sebesar 5%, maka total bunga yang harus dibayarkan adalah Rp500.000.
3. Hitung Denda
Jika kita melakukan pelunasan kredit dipercepat, terkadang kita harus membayar denda. Denda ini adalah biaya tambahan yang harus kita bayar sebagai akibat dari pelunasan yang dilakukan di luar jadwal yang telah ditetapkan.
Untuk mengetahui jumlah denda yang harus dibayar, kita bisa mengecek pada perjanjian pinjaman yang telah kita tandatangani. Biasanya, denda dihitung berdasarkan persentase dari sisa pokok pinjaman atau jumlah cicilan yang belum terbayarkan.
4. Hitung Total Bayar
Setelah mengetahui sisa pokok pinjaman, bunga, dan denda, langkah terakhir adalah menghitung total bayar yang harus kita bayarkan untuk melakukan pelunasan kredit dipercepat.
Formula untuk menghitung total bayar adalah:
total bayar = sisa pokok pinjaman + bunga + denda
Jadi, jika sisa pokok pinjaman kita adalah Rp10.000.000, bunga Rp500.000, dan denda Rp100.000, maka total bayar yang harus kita bayarkan adalah Rp10.600.000.
5. Bayar Cicilan Sekaligus
Setelah menghitung total bayar, langkah terakhir adalah membayar cicilan sekaligus. Kita bisa melakukan pembayaran melalui teller bank, ATM, atau internet banking.
Setelah pembayaran selesai dilakukan, jangan lupa untuk meminta bukti pembayaran sebagai tanda bahwa kita telah melakukan pelunasan kredit dipercepat.
FAQ
1. Apakah saya bisa melakukan pelunasan kredit dipercepat kapan saja?
Tidak semua bank atau lembaga keuangan memperbolehkan pelunasan kredit dipercepat. Sebelum melakukan pelunasan, pastikan kamu telah membaca perjanjian pinjaman dan mengetahui ketentuan pelunasan kredit dipercepat yang berlaku.
2. Apakah saya harus membayar denda jika melakukan pelunasan kredit dipercepat?
Terkadang, ada denda yang harus dibayarkan jika kita melakukan pelunasan kredit dipercepat. Namun, jumlah denda ini bervariasi tergantung pada aturan yang berlaku pada masing-masing bank atau lembaga keuangan.
3. Apakah pelunasan kredit dipercepat selalu menguntungkan?
Pelunasan kredit dipercepat tidak selalu menguntungkan. Terkadang, kita harus membayar biaya tambahan seperti denda atau biaya administrasi jika melakukan pelunasan di luar jadwal yang telah ditetapkan.
Sebelum melakukan pelunasan kredit dipercepat, pastikan kamu telah mempertimbangkan dengan matang dan mengetahui seluruh konsekuensi yang mungkin terjadi.
Kesimpulan
Nah, itu dia cara perhitungan pelunasan kredit dipercepat yang bisa kamu gunakan untuk melunasi hutang lebih cepat. Ingat, sebelum melakukan pelunasan, pastikan kamu telah mempertimbangkan dengan matang dan membaca ketentuan pelunasan kredit dipercepat yang berlaku di bank atau lembaga keuangan tempat kamu mengajukan pinjaman.
Terima kasih telah membaca artikel ini, Kawan Mastah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kamu yang ingin segera melunasi hutang. Jangan lupa untuk membagikan artikel ini kepada teman-temanmu yang membutuhkan!