Cara Terjadinya Bunyi Rebana

Halo Kawan Mastah! Kalian pasti sudah tidak asing lagi dengan alat musik bernama rebana kan? Rebana merupakan alat musik tradisional yang terbuat dari kulit kambing. Bunyi yang dihasilkan dari alat musik ini sangat khas dan unik. Tapi, tahukah kalian sebenarnya bagaimana cara terjadinya bunyi rebana? Yuk, simak pembahasannya di bawah ini.

1. Pengenalan Rebana

Sebelum membahas cara terjadinya bunyi rebana, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu alat musik yang satu ini. Rebana adalah alat musik yang biasanya digunakan dalam upacara adat atau keagamaan. Alat musik ini memiliki bentuk seperti mangkuk dan terbuat dari kulit kambing yang ditarik di atas rangka kayu. Saat dimainkan, rebana menghasilkan bunyi yang khas dan unik.

1.1 Sejarah Rebana

Rebana sudah digunakan sejak lama oleh masyarakat Indonesia, terutama dalam acara-acara keagamaan. Menurut sejarah, rebana pertama kali digunakan oleh masyarakat Arab yang kemudian menyebar ke seluruh dunia. Namun, dalam perkembangannya, rebana juga dikenal sebagai alat musik tradisional Indonesia.

1.2 Jenis-Jenis Rebana

Terdapat beberapa jenis rebana yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Jenis-jenis rebana tersebut antara lain Rebana Hadrah, Rebana Mui, Rebana Jidur, dan Rebana Ubi. Setiap jenis rebana memiliki karakteristik bunyi yang berbeda-beda.

2. Cara Terjadinya Bunyi Rebana

Setelah kita mengenal terlebih dahulu alat musik rebana, kini kita bisa membahas bagaimana cara terjadinya bunyi pada alat musik yang satu ini. Bunyi yang dihasilkan pada rebana berasal dari tiga unsur yaitu, kulit, rangka kayu, dan suara yang ditimbulkan oleh pemain. Berikut penjelasannya:

2.1 Kulit Kambing

Bunyi pada rebana dihasilkan dari getaran kulit kambing yang ditarik di atas rangka kayu. Jadi, semakin kencang kulit ditarik, maka semakin keras juga bunyi yang dihasilkan pada alat musik ini.

2.2 Rangka Kayu

Rangka kayu juga berperan penting dalam menghasilkan bunyi pada rebana. Rangka kayu yang baik akan mampu menahan getaran kulit kambing sehingga bunyi yang dihasilkan menjadi lebih baik.

2.3 Suara Pemain

Tidak hanya kulit dan rangka kayu, suara pemain juga berperan penting dalam menghasilkan bunyi pada rebana. Pemain yang terampil akan mampu menghasilkan bunyi yang lebih baik.

3. Prosedur Pembuatan Rebana

Agar dapat menghasilkan bunyi yang baik, proses pembuatan rebana harus diperhatikan dengan baik. Ada beberapa prosedur dalam pembuatan rebana antara lain:

3.1 Memilih Kulit Kambing

Kulit kambing yang akan digunakan harus memenuhi standar kualitas tertentu. Kulit yang tebal akan menghasilkan bunyi yang kencang dan keras, sedangkan kulit yang tipis akan menghasilkan bunyi yang halus dan lembut.

3.2 Memasang Kulit

Kulit kambing yang dipilih kemudian dipasang di atas rangka kayu dengan ketat. Cara memasang kulit ini harus dilakukan dengan hati-hati agar bunyi yang dihasilkan menjadi lebih baik.

3.3 Melakukan Penyetelan

Setelah kulit terpasang dengan baik, proses selanjutnya adalah melakukan penyetelan pada alat musik ini. Hal ini dilakukan agar bunyi yang dihasilkan menjadi lebih harmonis dan enak didengar.

4. FAQ tentang Rebana

No
Pertanyaan
Jawaban
1
Apa saja jenis-jenis rebana yang ada?
Ada beberapa jenis rebana antara lain Rebana Hadrah, Rebana Mui, Rebana Jidur, dan Rebana Ubi.
2
Apakah rebana hanya dipakai dalam acara keagamaan?
Tidak. Rebana juga sering digunakan dalam acara adat atau upacara lainnya.
3
Bagaimana cara memilih kulit kambing yang baik untuk pembuatan rebana?
Kulit kambing yang tebal akan menghasilkan bunyi yang kencang dan keras, sedangkan kulit yang tipis akan menghasilkan bunyi yang halus dan lembut.
4
Bunyi rebana dihasilkan dari unsur apa saja?
Bunyi pada rebana dihasilkan dari getaran kulit kambing yang ditarik di atas rangka kayu, rangka kayu, dan suara pemain.
Bagaimana cara melakukan penyetelan pada rebana?
Penyetelan dilakukan pada saat proses pembuatan rebana. Hal ini dilakukan agar bunyi yang dihasilkan menjadi lebih harmonis dan enak didengar

5. Kesimpulan

Nah, itulah pembahasan mengenai cara terjadinya bunyi rebana. Bunyi yang dihasilkan pada alat musik ini sangat khas dan unik. Untuk menghasilkan bunyi yang baik, pembuatan rebana harus diperhatikan dengan baik dan proses penyetelan harus dilakukan dengan hati-hati. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi kalian yang ingin lebih mengenal alat musik tradisional Indonesia ini.

Cara Terjadinya Bunyi Rebana