Virus Corona/Covid 19 Kembali Menelan Korban Warga Indonesia

Mastah, Virus Corona/Covid 19 Kembali Menelan Korban Warga Indonesia – Pemerintah kembali mengumumkan adanya penambahan kasus harian Covid-19. Per Selasa (27/9/2022) pukul 12.00 WIB, kasus Covid-19 bertambah 1.976 kasus dalam 24 jam terakhir. Dengan demikian, total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 6.425.849, terhitung sejak kasus pertama diumumkan Presiden Joko Widodo pada 2 Maret 2020. , dan Papua Barat 27 September 2022 DKI Jakarta menempati posisi dengan penambahan kasus konfirmasi paling banyak, yaitu 740 kasus.

 

Virus Corona/Covid 19 Kembali Menelan Korban Warga Indonesia 2
Virus Corona/Covid 19 Kembali Menelan Korban Warga Indonesia

Kemudian Jawa Barat 353 kasus, Jawa Timur 248 kasus, Banten 158 kasus, dan Jawa Tengah 117 kasus. Sementara itu, kasus aktif berkurang 115 kasus dalam 24 jam terakhir, sehingga totalnya mencapai 19.173 kasus aktif. Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 23 September 2022 Kasus aktif adalah pasien yang masih terkonfirmasi positif virus corona, dan menjalani perawatan di rumah sakit atau isolasi mandiri.

Data ini merujuk pada data yang dipublikasikan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19. Data tersebut juga bisa diakses publik melalui situs Covid19.go.id. Sembuh dan meninggal Data yang sama menunjukkan, ada penambahan kasus sembuh. Dalam sehari, jumlahnya bertambah 2.070 kasus. Dengan demikian, total kasus sembuh Covid-19 hingga kini tercatat 6.248.619. Di sisi lain, masih ada 21 pasien Covid-19 yang meninggal dunia dalam periode 26-27 September 2022.

Penambahan itu membuat total kematian akibat Covid-19 mencapai 158.057 orang. Lalu, ada sebanyak 4.718 orang lainnya berstatus suspek. 26 September 2022: Pasien Covid-19 Dirawat di Tangsel Kini Berjumlah 194 Sementara itu, Jumlah spesimen yang diperiksa dalam 24 jam terakhir mencapai 79.880 dari 34.561 orang. Berdasarkan pemeriksaan, sebanyak 4.929 spesimen dari 1.976 orang diketahui positif Covid-19. Hingga Jumat ini total tercatat 108.516.957 spesimen dari 70.702.673 orang, sudah diperiksa.

Data memperlihatkan, angka positivity rate harian sebesar 5,72 persen dan positivity rate mingguan 14-24 September 2022 sebesar 6,71 persen. Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari mastah.org.

UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 27 September 2022

Pemerintah kembali memperbarui data kasus Covid-19 di Indonesia. Berdasarkan data dalam 24 jam terakhir hingga hari ini, Selasa (27/9/2022) pukul 12.00 WIB, jumlah kasus secara nasional masih bertambah sejak kasus pasien pertama terinfeksi virus corona diumumkan pada 2 Maret 2020. Jumlah kasus positif dikonfirmasi berdasarkan pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction (PCR). Berikut ini, jumlah kasus Covid-19 hingga hari ini untuk provinsi Jatim, DIY, Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nusa Tenggara Timur (NTT), Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan: Jatim Positif: 604702 Sembuh: 572106 Meninggal: 31804 DIY Positif: 224696 Sembuh: 218176 Meninggal: 5936 Bali Positif: 167174 Sembuh: 162176 Meninggal: 4737.

Stok Vaksin Meningitis Langka, Ganjar Siap Carikan Stok Vaksin untuk Jemaah Umrah :

Sementara ini, Ganjar menginstruksikan biro travel dan dinas terkait melakukan pendataan calon jemaah umrah. Dengan begitu, pihaknya mampu mengukur kebutuhan jumlah vaksin yang akan disediakan untuk jemaah umrah di Jateng. Pemprov Jateng terus memantau stok vaksin meningitis. Komunikasi juga sudah dilakukan dengan pemerintah pusat dan pabrik produsen vaksin. “Kenapa (komunikasi) dengan pabrikan, ini menjadi cara yang menurut saya paling gampang. Inisiatif,” imbuhnya.

Selain itu, Ganjar juga mengatakan keterbatasan stok vaksin disebabkan karena waktu pengiriman yang terlambat. “Mungkin hanya butuh waktu, delivery terlambat, itu yang nanti coba kita komunikasikan,” tegasnya. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Yunita Dyah Suminar menyampaikan sampai saat ini pihaknya masih berkomunikasi dengan Kementerian Kesehatan RI. Disebutkan terdapat keterbatasan stok vaksin meningitis di pemerintah pusat dan kini dalam proses penyediaan kembali. “Terkait vaksin Meningitis, ada kelambatan produksi dari negara yang membuat vaksin meningitis.

Ganjar Pranowo jemaah umrah vaksin meningitis stok vaksin meningitis di Jateng berkurang Lihat Regional Selengkapnya Cara Daftar Online Vaksin Meningitis di Palembang, Syarat, dan Biaya Jemaah Umrah Meningkat, Stok Vaksin Meningitis di Palembang Kosong Alasan Jemaah Umrah dan Haji Wajib Vaksin Meningitis hingga Syaratnya Lokasi, Cara Daftar, dan Biaya Suntik Vaksin Meningitis di Banten Stok Vaksin Meningitis di Lhokseumawe dan Aceh Utara Juga Kosong   PILIHAN UNTUKMU Regional Tertinggi se-Indonesia, Jabar Sudah Suntikan 83 Juta Dosis Vaksin Covid-19.