Hello Kawan Mastah, kita semua tahu bahwa daging adalah salah satu bahan makanan yang mudah rusak dan harus diolah dengan baik agar tetap segar dan aman untuk dikonsumsi. Salah satu cara untuk mengawetkan daging adalah dengan membuat kornet daging. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang cara membuat kornet daging dan manfaatnya.
Apa itu Kornet Daging?
Kornet daging adalah produk pengawetan daging yang cukup populer di Indonesia. Kornet daging dibuat dengan cara merebus daging dengan bumbu-bumbu tertentu hingga daging menjadi empuk dan bumbu meresap ke dalam daging. Kornet daging kemudian dikeringkan dan dikemas dalam kaleng atau plastik untuk dijual.
Kornet daging sering dijadikan sebagai bahan makanan instan yang praktis dan mudah disajikan. Kornet daging juga dapat dijadikan sebagai lauk pendamping nasi atau sebagai bahan masakan.
Bahan-bahan yang Dibutuhkan untuk Membuat Kornet Daging
Untuk membuat kornet daging, kita membutuhkan beberapa bahan seperti:
Bahan |
Jumlah |
|---|---|
Daging sapi |
500 gram |
Bawang putih |
5 siung |
Bawang merah |
5 siung |
Lada hitam |
1 sendok teh |
Garam |
secukupnya |
Cara Membuat Kornet Daging
Berikut ini adalah langkah-langkah untuk membuat kornet daging:
- Pertama-tama, potong-potong daging sapi menjadi ukuran kecil-kecil.
- Cuci bersih daging sapi yang telah dipotong-potong.
- Rebus daging sapi dengan air hingga daging menjadi empuk.
- Setelah daging empuk, angkat daging dan tiriskan.
- Tumbuk bawang putih dan bawang merah hingga halus.
- Tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum.
- Masukkan daging sapi yang telah direbus ke dalam tumisan bawang.
- Tambahkan lada hitam dan garam secukupnya.
- Aduk rata dan masak hingga bumbu meresap ke dalam daging.
- Angkat daging dan tiriskan.
- Keringkan daging sapi yang telah dimasak dengan pengeringan alami atau menggunakan oven.
- Setelah kering, kornet daging siap untuk dikemas dalam kaleng atau plastik.
Manfaat Kornet Daging
Kornet daging memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan. Beberapa manfaat kornet daging antara lain:
- Mudah disimpan
- Praktis dan mudah disajikan
- Dapat bertahan lama
- Memiliki kandungan gizi yang tinggi
Kornet daging juga dapat menjadi alternatif bagi yang tidak memiliki banyak waktu untuk memasak atau bagi mereka yang sedang dalam perjalanan.
Frequently Asked Questions (FAQ)
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering ditanyakan seputar kornet daging:
1. Apakah kornet daging aman untuk dikonsumsi?
Ya, kornet daging aman untuk dikonsumsi jika telah diolah dengan baik dan disimpan dengan benar.
2. Berapa lama kornet daging dapat bertahan?
Kornet daging dapat bertahan selama beberapa bulan jika disimpan dalam suhu ruangan dan di dalam kemasan yang kedap udara.
3. Apa saja bahan-bahan yang dapat ditambahkan ke dalam kornet daging?
Beberapa bahan yang dapat ditambahkan ke dalam kornet daging antara lain keju, sayuran seperti kentang atau wortel, dan bumbu-bumbu lainnya seperti daun salam atau serai.
4. Bagaimana cara menyajikan kornet daging?
Kornet daging dapat disajikan sebagai bahan makanan instan yang praktis dan mudah disajikan. Kornet daging juga dapat dijadikan sebagai lauk pendamping nasi atau sebagai bahan masakan.
5. Apakah kornet daging dapat disimpan di dalam kulkas?
Ya, kornet daging dapat disimpan di dalam kulkas untuk memperpanjang masa simpannya.
Kesimpulan
Kornet daging adalah produk pengawetan daging yang cukup populer di Indonesia. Kornet daging dibuat dengan cara merebus daging dengan bumbu-bumbu tertentu hingga daging menjadi empuk dan bumbu meresap ke dalam daging. Kornet daging kemudian dikeringkan dan dikemas dalam kaleng atau plastik untuk dijual. Kornet daging memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan yaitu mudah disimpan, praktis dan mudah disajikan, dapat bertahan lama, dan memiliki kandungan gizi yang tinggi. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kawan mastah yang ingin mengetahui lebih jauh tentang kornet daging.