Cara Penulisan Amplop Lamaran Kerja untuk Kawan Mastah

Halo Kawan Mastah! Bagaimana kabarnya hari ini? Apakah kalian sedang mencari pekerjaan dan membutuhkan tips cara penulisan amplop lamaran kerja? Jangan khawatir, di artikel ini kami akan memberikan panduan lengkap untuk kalian.

1. Pilih Amplop yang Tepat

Sebelum memulai menulis amplop lamaran kerja, pastikan kalian menggunakan amplop yang tepat. Pilihlah amplop yang berwarna putih atau coklat dengan ukuran yang sesuai dengan surat lamaran kalian. Hindari penggunaan amplop dengan warna yang terlalu mencolok atau terlalu kecil agar surat lamaran kalian terlihat profesional.

Selain itu, pastikan amplop yang kalian gunakan tidak rusak atau terlipat agar surat lamaran kalian tidak terlihat tidak rapi.

2. Tuliskan Penerima dan Pengirim

Langkah selanjutnya adalah menuliskan penerima dan pengirim pada amplop lamaran kerja. Pada bagian depan amplop, tuliskan nama perusahaan yang kalian lamar beserta alamatnya. Pastikan kalian menuliskan alamat perusahaan yang lengkap dan tepat agar surat kalian sampai pada tujuan dengan baik.

Pada bagian belakang amplop, tuliskan nama kalian serta alamat lengkap, termasuk kode pos. Pastikan tulisan kalian jelas dan mudah dibaca agar tidak terjadi kesalahan pengiriman surat.

3. Cantumkan Informasi Kontak

Selain menuliskan nama dan alamat, jangan lupa untuk mencantumkan informasi kontak yang dapat dihubungi. Tuliskan nomor telepon kalian dan alamat email yang aktif agar perusahaan dapat menghubungi kalian dengan mudah.

4. Gunakan Bahasa yang Baik dan Benar

Saat menulis amplop lamaran kerja, pastikan kalian menggunakan bahasa yang baik dan benar. Hindari penggunaan bahasa yang terlalu informal atau slang agar surat kalian terlihat profesional dan serius.

Jangan lupa untuk memperhatikan tata bahasa dan ejaan agar tulisan kalian mudah dipahami dan tidak menimbulkan kesalahpahaman.

5. Gunakan Huruf Kapital

Pada bagian depan amplop, gunakan huruf kapital ketika menuliskan nama perusahaan dan alamatnya. Hal ini akan membuat surat kalian terlihat lebih formal dan serius.

Sedangkan pada bagian belakang amplop, gunakan huruf kapital hanya pada huruf awal nama kalian dan alamat.

6. Gunakan Surat Lamaran Kerja yang Tepat

Sebelum menulis amplop lamaran kerja, pastikan kalian sudah menyiapkan surat lamaran kerja yang sesuai. Pastikan surat lamaran kalian sudah sesuai format dan berisi informasi yang diperlukan.

Gunakan surat lamaran kerja yang sudah terstruktur dan jelas untuk memudahkan perusahaan dalam membaca dan memproses lamaran kalian.

7. Tuliskan Posisi yang Dilamar

Pada bagian depan amplop, jangan lupa untuk mencantumkan posisi yang kalian lamar. Tuliskan dengan jelas dan mudah dibaca agar perusahaan dapat langsung mengenali lamaran kalian.

Contohnya, jika kalian melamar sebagai marketing executive, tuliskan “Lamaran Pekerjaan: Marketing Executive” pada bagian depan amplop.

8. Permintaan Tindak Lanjut

Pada bagian belakang amplop, dapat juga kalian menuliskan permintaan tindak lanjut dari perusahaan. Hal ini dapat membuat perusahaan lebih tertarik untuk menjawab lamaran kalian dengan cepat.

Contohnya, kalian dapat menuliskan “Mohon konfirmasi jika surat lamaran saya sudah diterima” pada bagian belakang amplop.

9. Hindari Penulisan Tangan

Hindari penulisan tangan pada amplop lamaran kerja. Gunakan printer atau menulis dengan tinta hitam agar tulisan kalian mudah dibaca dan terlihat profesional.

10. Periksa Kembali Sebelum Mengirim

Sebelum mengirim surat lamaran kalian, pastikan kalian sudah memeriksa kembali isi surat lamaran dan amplop. Hindari kesalahan penulisan dan pastikan kalian sudah mencantumkan semua informasi yang diperlukan.

FAQ

No.
Pertanyaan
Jawaban
1.
Apa yang harus ditulis pada amplop lamaran kerja?
Pada amplop lamaran kerja, tuliskan nama perusahaan beserta alamatnya pada bagian depan, sedangkan nama dan alamat kalian pada bagian belakang amplop.
2.
Apakah menggunakan amplop yang berwarna terang boleh?
Hindari penggunaan amplop yang terlalu mencolok atau terlalu kecil agar surat lamaran kalian terlihat profesional. Gunakanlah amplop yang berwarna putih atau coklat.
3.
Apakah harus mencantumkan informasi kontak pada amplop lamaran kerja?
Ya, cantumkan nomor telepon dan alamat email yang dapat dihubungi pada amplop lamaran kerja agar perusahaan dapat menghubungi kalian dengan mudah.
4.
Apa yang harus ditulis pada posisi yang dilamar pada amplop?
Tuliskan dengan jelas posisi yang kalian lamar pada bagian depan amplop agar perusahaan dapat langsung mengenali lamaran kalian.
5.
Apakah boleh menuliskan permintaan tindak lanjut dari perusahaan pada amplop lamaran kerja?
Ya, kalian dapat menuliskan permintaan tindak lanjut dari perusahaan pada bagian belakang amplop.

11. Gunakan Label “Rahasia”

Jika kalian melamar ke perusahaan yang memerlukan kerahasiaan dokumen, jangan lupa untuk menambahkan label “Rahasia” pada amplop lamaran kerja kalian.

Hal ini akan memberikan kesan professional dan menunjukkan bahwa kalian memperhatikan privasi perusahaan.

12. Jangan Mengirim Amplop Kosong

Jangan mengirim amplop kosong. Pastikan kalian sudah menulis surat lamaran kerja dan melampirkannya pada amplop lamaran kerja sebelum mengirim ke perusahaan.

Jangan lupa untuk memeriksa kembali surat lamaran dan amplop sebelum mengirimnya ke perusahaan.

13. Cantumkan Nama dan Posisi Penerima

Jika kalian sudah mengetahui nama dan posisi penerima, cantumkan langsung pada bagian depan amplop. Hal ini akan memberikan kesan personal dan menunjukkan bahwa kalian sudah melakukan riset sebelum melamar ke perusahaan tersebut.

14. Gunakan Bahasa yang Sopan dan Jelas

Saat menulis amplop lamaran kerja, pastikan kalian menggunakan bahasa yang sopan dan jelas. Hindari penggunaan bahasa yang terlalu informal atau slang.

Hal ini akan memberikan kesan professional dan menunjukkan bahwa kalian serius dalam melamar pekerjaan tersebut.

15. Cantumkan Jawatan atau Pekerjaan Pada Nama Penerima

Jika kalian sudah mengetahui jawatan atau pekerjaan dari penerima, cantumkan pada nama penerima yang tertera pada amplop yang kalian kirimkan. Jika penerima adalah seorang manager, tambahkan title “Bapak” atau “Ibu” pada depan nama beliau.

16. Jangan Mengirim Amplop Lamaran dengan Ejaan yang Salah

Sebelum mengirim surat lamaran kerja, pastikan kalian sudah memeriksa kembali ejaan yang digunakan pada amplop. Hindari kesalahan ejaan karena dapat mempengaruhi kesan kalian pada perusahaan.

17. Cantumkan Alamat dengan Lengkap

Jangan lupa untuk mencantumkan alamat dengan lengkap pada amplop lamaran kerja. Tuliskan alamat termasuk kode pos agar surat kalian dapat sampai dengan baik ke tujuan.

18. Dorong Perusahaan Untuk Memberikan Tindak Lanjut

Gunakan kalimat yang menggugah perusahaan untuk memberikan tindak lanjut melalui penulisan di amplop lamaran kalian. Hal ini dapat membuat perusahaan memberikan respon yang lebih cepat dibandingkan dengan lamaran lainnya.

19. Gunakan Warna Hitam pada Tulisan

Gunakan tinta hitam pada tulisan pada amplop lamaran kerja. Hal ini dapat memudahkan perusahaan membaca isi lamaran kalian.

20. Buat Kesimpulan Pada Penutup!

Nah, itulah 20 tips cara penulisan amplop lamaran kerja yang dapat kalian terapkan. Dapat dijadikan sebagai panduan bagi kalian yang sedang melamar pekerjaan. Semoga artikel ini bermanfaat bagi kalian semua.

Cara Penulisan Amplop Lamaran Kerja untuk Kawan Mastah