Cara Membuat Nagasari

Halo Kawan Mastah! Siapa yang tidak kenal nagasari? Nagasari merupakan salah satu kue tradisional Indonesia yang sudah sangat terkenal di berbagai daerah. Berbahan dasar ketan dan kelapa parut, tekstur kue ini lembut dan rasanya manis. Nah, kali ini saya akan memberikan panduan lengkap untuk membuat nagasari yang lezat dan gurih.

Bahan-bahan Nagasari

Sebelum memulai proses membuat nagasari, pastikan semua bahan tersedia dan disiapkan terlebih dahulu. Berikut adalah bahan-bahan yang diperlukan:

250 gram tepung ketan
150 ml air matang
200 gram kelapa parut kasar
100 gram gula pasir
1/4 sendok teh garam
2 lembar daun pandan
1 lembar daun pisang
air secukupnya

Setelah semua bahan tersedia, maka kita bisa mulai membuat nagasari.

Cara Membuat Nagasari

1. Membuat Adonan Ketan

Pertama-tama, campurkan tepung ketan dengan air matang. Aduk hingga merata dan membentuk adonan yang kalis. Ambil adonan sebesar bola pingpong dan pipihkan dengan tangan.

2. Membuat Isi Kelapa

Setelah adonan ketan siap, ambil kelapa parut kasar dan campurkan dengan gula pasir dan garam. Masak di atas api kecil sambil terus diaduk hingga kelapa matang dan berubah warna menjadi kecokelatan. Setelah matang, angkat dan sisihkan.

3. Membuat Nagasari

Ambil selembar daun pisang dan letakkan selembar daun pandan di atasnya. Letakkan selembar adonan ketan yang sudah dipipihkan di atas daun pandan. Tambahkan isi kelapa di tengah ketan. Lipat daun pisang dan pandan hingga membungkus adonan ketan dan isi kelapa.

Lakukan langkah yang sama hingga semua adonan ketan habis. Siapkan panci atau kukusan, panaskan air hingga mendidih. Kukus nagasari selama 25-30 menit hingga matang.

Cara Menyajikan Nagasari

Nagasari siap disajikan ketika sudah dingin. Buka daun pisang dan pandan, dan nikmati nagasari yang lezat dan gurih sebagai camilan atau makanan penutup.

FAQ (Frequently Asked Questions)

1. Apakah tepung ketan bisa diganti dengan tepung lain?

Tidak bisa. Tepung ketan memiliki kandungan gluten yang tinggi sehingga adonan bisa membentuk tekstur yang kenyal dan lembut.

2. Apakah isi kelapa harus dimasak?

Iya, isi kelapa harus dimasak agar matang dan tidak mengganggu tekstur nagasari.

3. Bisakah saya mengganti kelapa parut kasar dengan yang halus?

Bisa, namun tekstur nagasari akan berbeda dari yang asli. Kelapa parut kasar memberikan kesan yang khas dan renyah pada nagasari.

4. Bagaimana cara menyimpan nagasari?

Nagasari bisa disimpan di dalam kulkas dan dikonsumsi dalam waktu 2-3 hari. Sebelum disajikan, panaskan kembali di atas kukusan atau microwave.

5. Apakah daun pisang bisa diganti dengan daun lain?

Bisa, namun daun pisang memberikan aroma khas dan mempengaruhi rasa nagasari. Jadi, usahakan menggunakan daun pisang agar nagasari lebih nikmat.

Sekian panduan cara membuat nagasari dari saya. Semoga bermanfaat dan bisa menghasilkan nagasari yang enak dan lezat. Selamat mencoba, Kawan Mastah!

Cara Membuat Nagasari