Langsung ke isi 
Hello, Kawan Mastah! Apakah kamu sering merasa lelah atau mudah capek? Atau mungkin kamu memiliki riwayat keluarga yang menderita penyakit jantung? Jika iya, cek kolesterol secara rutin sangat penting untuk menjaga kesehatan jantungmu. Pada artikel ini, kami akan memberikan panduan lengkap tentang cara cek kolesterol. Simak terus sampai selesai!
Apa Itu Kolesterol?
Kolesterol adalah senyawa lemak yang dibuat oleh hati dan ditemukan dalam sel-sel tubuh manusia. Kolesterol sangat penting dalam menjaga kesehatan tubuh, namun jika kadar kolesterol terlalu tinggi, bisa meningkatkan risiko penyakit jantung. Kadar kolesterol yang normal adalah kurang dari 200 mg/dL.
Bagaimana Kadar Kolesterol Dipengaruhi?
Kadar kolesterol dalam tubuh dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya:
| Faktor | Penjelasan |
|---|---|
| Makanan | Konsumsi makanan yang tinggi lemak jenuh dan kolesterol dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. |
| Usia | Kadar kolesterol cenderung meningkat seiring bertambahnya usia. |
| Keturunan | Orang yang memiliki riwayat keluarga dengan kadar kolesterol tinggi memiliki risiko lebih tinggi untuk mengalami hal yang sama. |
| Obesitas | Orang yang memiliki indeks massa tubuh (BMI) tinggi cenderung memiliki kadar kolesterol yang lebih tinggi. |
| Kurang Olahraga | Kurangnya aktivitas fisik dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat). |
Cara Cek Kolesterol
1. Tes Kolesterol Darah
Tes kolesterol darah adalah cara yang paling umum dan mudah untuk mengetahui kadar kolesterol dalam tubuh. Tes ini dilakukan dengan mengambil sampel darah dari vena di lenganmu dan dianalisis di laboratorium.
Prosedur Tes Kolesterol Darah
Untuk melakukan tes kolesterol darah, kamu perlu melakukan beberapa persiapan terlebih dahulu:
– Jadwalkan tes pada pagi hari dan puasa selama 9-12 jam sebelum tes.
– Hindari makanan berlemak dan minuman beralkohol selama 24 jam sebelum tes.
– Hindari merokok sebelum dan setelah tes.
Selanjutnya, dokter atau perawat akan mengambil sampel darah dari vena lenganmu menggunakan jarum suntik khusus. Setelah itu, sampel darah akan dikirim ke laboratorium untuk dianalisis. Hasil tes ini biasanya akan dikirimkan ke doktermu dalam beberapa hari.
2. Tes Profil Lipid
Tes profil lipid adalah tes darah yang lebih lengkap untuk mengetahui kadar kolesterol dalam tubuh. Selain kolesterol total, tes ini juga akan mengukur kadar kolesterol LDL, kolesterol HDL (kolesterol baik), dan trigliserida. Tes ini biasanya direkomendasikan untuk orang yang memiliki risiko lebih tinggi untuk penyakit kardiovaskular.
Prosedur Tes Profil Lipid
Prosedur tes profil lipid sama dengan tes kolesterol darah. Kamu perlu melakukan persiapan yang sama dan mengambil sampel darah dari vena lenganmu. Setelah itu, sampel darah akan dianalisis di laboratorium.
3. Tes Kolesterol Cepat (Point-of-Care Test)
Tes kolesterol cepat adalah tes yang dapat dilakukan di tempat yang sama, tanpa perlu mengirim sampel darah ke laboratorium. Tes ini biasanya dilakukan menggunakan alat portabel yang dapat membaca kadar kolesterol langsung dari sampel darah yang diambil dari jari atau telinga.
Prosedur Tes Kolesterol Cepat
Prosedur tes kolesterol cepat cukup mudah. Dokter atau perawat akan mengambil sampel darah dari jari atau telinga kamu menggunakan jarum suntik khusus. Selanjutnya, sampel darah akan diletakkan pada alat portabel yang akan membaca kadar kolesterol darahmu dalam beberapa menit.
Kapan Harus Mengecek Kolesterol?
Untuk menjaga kesehatan jantungmu, kamu disarankan untuk mengecek kadar kolesterol setidaknya setiap 5 tahun sekali jika kamu sehat, atau lebih sering jika kamu memiliki faktor risiko yang tinggi, seperti:
- Riwayat keluarga dengan penyakit jantung atau kadar kolesterol tinggi
- Merokok atau terpapar asap rokok
- Menderita diabetes, hipertensi, atau obesitas
- Sedentary lifestyle (hidup tidak aktif) dan konsumsi makanan tinggi lemak jenuh dan kolesterol
FAQ: Pertanyaan yang Sering Ditanyakan
1. Apa yang harus dilakukan jika kadar kolesterol terlalu tinggi?
Jika kadar kolesterolmu terlalu tinggi, doktermu mungkin akan meresepkan obat penurun kolesterol atau merekomendasikan perubahan gaya hidup yang lebih sehat, seperti menurunkan berat badan, berolahraga secara teratur, dan mengonsumsi makanan sehat yang rendah lemak jenuh dan kolesterol.
2. Apa yang harus dilakukan jika hasil tes menunjukkan resiko penyakit jantung?
Jika hasil tes menunjukkan resiko penyakit jantung, doktermu mungkin akan merekomendasikan tes tambahan, seperti tes stres atau tes jantung untuk menilai kondisi jantungmu. Selain itu, doktermu juga dapat merekomendasikan perubahan gaya hidup dan pengobatan yang tepat untuk menjaga kesehatan jantungmu.
3. Apakah tes kolesterol dapat dilakukan di klinik atau apotek?
Tes kolesterol dapat dilakukan di klinik atau apotek yang memiliki fasilitas untuk melakukan tes darah. Namun, hasil tes tersebut harus ditinjau oleh doktermu agar kamu mendapatkan informasi yang akurat tentang kesehatan jantungmu.
4. Berapa biaya tes kolesterol?
Biaya tes kolesterol bervariasi tergantung dari metode tes yang dilakukan dan lokasi tes. Untuk tes kolesterol darah, biaya berkisar antara Rp. 100.000 hingga Rp. 500.000. Tes profil lipid dan tes kolesterol cepat dapat lebih mahal, tergantung pada lokasi dan metode tes yang digunakan.
Kesimpulan
Menjaga kesehatan jantung adalah hal yang penting, dan cek kolesterol secara rutin adalah langkah yang penting dalam menjaga kesehatan jantungmu. Kamu dapat melakukan tes kolesterol darah, tes profil lipid, atau tes kolesterol cepat untuk mengetahui kadar kolesterol dalam tubuhmu. Jangan lupa untuk mengikuti saran doktermu untuk menjaga kesehatan jantungmu!