Halo Kawan Mastah! Bagaimana kabarmu hari ini? Kali ini kita akan membahas mengenai tata cara shalat dhuha 4 rakaat. Shalat dhuha adalah salah satu shalat sunnah yang sangat dianjurkan bagi umat muslim. Shalat dhuha dilakukan setelah terbit matahari dan sebelum masuk waktu shalat dzuhur. Shalat dhuha terdiri atas minimal 2 rakaat dan maksimal 12 rakaat. Namun, kali ini kita akan membahas tata cara shalat dhuha 4 rakaat. Yuk simak pembahasannya!
Persiapan Sebelum Shalat Dhuha
Sebelum memulai shalat dhuha, ada beberapa persiapan yang harus dilakukan. Berikut adalah persiapan yang harus dilakukan:
- Berwudhu terlebih dahulu
- Bersedekah sebelum shalat dhuha
- Mempersiapkan tempat shalat yang bersih dan tenang
Berwudhu Terlebih Dahulu
Sebelum shalat dhuha, penting untuk melakukan wudhu terlebih dahulu. Wudhu merupakan bentuk persiapan fisik dan spiritual sebelum melaksanakan ibadah. Berikut adalah tata cara berwudhu:
Langkah-langkah Berwudhu |
Penjelasan |
|---|---|
1 |
Bismillah |
2 |
Basuh tangan sebanyak 3 kali |
3 |
Bersihkan mulut sebanyak 3 kali |
4 |
Cuci hidung sebanyak 3 kali |
Basuh muka sebanyak 3 kali |
|
6 |
Basuh tangan kiri dan kanan sebanyak 3 kali |
7 |
Mengusap kepala sebanyak 1 kali |
8 |
Mengusap telinga sebanyak 1 kali |
9 |
Basuh kaki kiri dan kanan sebanyak 3 kali |
Bersedekah Sebelum Shalat Dhuha
Sebelum shalat dhuha, disunnahkan untuk bersedekah terlebih dahulu. Bersedekah memiliki banyak manfaat, seperti membersihkan harta dan mendapatkan pahala dari Allah SWT. Tidak perlu bersedekah dengan jumlah yang besar, cukup dengan sedikit yang bisa diberikan.
Mempersiapkan Tempat Shalat yang Bersih dan Tenang
Persiapan yang terakhir adalah mempersiapkan tempat shalat yang bersih dan tenang. Pastikan tempat yang dipilih bersih dari kotoran dan bebas dari gangguan suara yang membuat konsentrasi terganggu. Hal ini untuk memaksimalkan ibadah yang dilakukan.
Tata Cara Shalat Dhuha 4 Rakaat
Setelah persiapan selesai dilakukan, saatnya memulai shalat dhuha 4 rakaat. Berikut adalah tata cara shalat dhuha 4 rakaat:
1. Niat Shalat Dhuha
Langkah awal sebelum memulai shalat dhuha adalah mengucapkan niat. Niat shalat dhuha dilakukan dalam hati.
2. Takbiratul Ihram
Setelah niat, lakukan takbiratul ihram dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan telinga dan mengucapkan “Allahu Akbar”.
3. Membaca Doa Iftitah
Setelah takbiratul ihram, bacalah doa iftitah. Doa iftitah adalah doa pembuka dalam shalat yang disunnahkan untuk dibaca. Berikut adalah bacaan doa iftitah:
اللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِي وَبَيْنَ خَطَايَايَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ، اللَّهُمَّ نَقِّنِي مِنْ خَطَايَايَ كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الْأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ، اللَّهُمَّ اغْسِلْنِي مِنْ خَطَايَايَ بِالثَّلْجِ وَالْمَاءِ وَالْبَرَدِ
4. Membaca Surat Al-Fatihah
Setelah doa iftitah, bacalah surat Al-Fatihah. Surat Al-Fatihah merupakan surat pembuka dalam shalat yang wajib dibaca.
5. Membaca Surat Pendek
Setelah membaca surat Al-Fatihah, baca pula surat pendek atau beberapa ayat dari surat Al-Quran. Surat pendek yang bisa dibaca antara lain Surat Al-Ikhlas, Surat Al-Falaq, dan Surat An-Nas.
6. Ruku’
Setelah selesai membaca surat pendek, lakukan ruku’. Ruku’ dilakukan dengan membungkukkan badan dan meletakkan kedua tangan di atas lutut. Bacalah doa ruku’ setelah membungkukkan badan.
7. I’tidal
Setelah ruku’, berdiri tegak lagi dan mengangkat kedua tangan sambil mengucapkan “Sami’allahu liman hamidah”. Kemudian turunkan tangan dan bacalah doa i’tidal.
8. Sujud Pertama
Setelah i’tidal, lakukan sujud pertama. Sujud pertama dilakukan dengan meletakkan dahuih ke lantai terlebih dahulu, kemudian kedua tangan, lutut, dan ujung kaki. Bacalah doa sujud setelah selesai sujud pertama.
9. Duduk di Antara 2 Sujud
Setelah sujud pertama, duduklah dan bacalah doa duduk di antara 2 sujud.
10. Sujud Kedua
Setelah duduk di antara 2 sujud, lakukan sujud kembali. Bacalah doa sujud setelah selesai sujud kedua.
11. Tasyahud Awal
Setelah selesai sujud kedua, duduklah dengan posisi bersila dan bacalah tasyahud awal.
12. Salam Pertama
Setelah tasyahud awal selesai dibaca, ucapkan salam pertama dengan mengangkat tangan sebelah kanan sambil mengucapkan “Assalamu’alaikum warahmatullah”.
13. Berdiri Kembali
Setelah ucapkan salam pertama, berdirilah kembali dan bacalah surat Al-Fatihah dan surat pendek seperti pada langkah sebelumnya.
14. Ruku Kedua
Lakukan ruku kembali seperti pada langkah 6.
15. I’tidal Kedua
Setelah ruku kedua, berdiri tegak lagi seperti pada langkah 7.
16. Sujud Kedua
Lakukan sujud kembali seperti pada langkah 10.
17. Duduk di Antara 2 Sujud Kedua
Lakukan duduk di antara 2 sujud kembali seperti pada langkah 9.
18. Sujud Ketiga
Lakukan sujud ketiga seperti pada langkah 10.
19. Tasyahud Akhir
Setelah selesai sujud ketiga, duduklah dengan posisi bersila dan bacalah tasyahud akhir.
20. Salam Kedua
Setelah tasyahud akhir selesai dibaca, ucapkan salam kedua dengan mengangkat tangan sebelah kanan sambil mengucapkan “Assalamu’alaikum warahmatullah”.
FAQ
1. Apa itu shalat dhuha?
Shalat dhuha adalah salah satu shalat sunnah yang dianjurkan bagi umat muslim. Shalat dhuha dilakukan setelah terbit matahari dan sebelum masuk waktu shalat dzuhur.
2. Berapa rakaat shalat dhuha yang dianjurkan?
Shalat dhuha terdiri atas minimal 2 rakaat dan maksimal 12 rakaat. Namun, kali ini kita membahas tata cara shalat dhuha 4 rakaat.
3. Apa saja persiapan yang harus dilakukan sebelum shalat dhuha?
Persiapan yang harus dilakukan sebelum shalat dhuha antara lain berwudhu terlebih dahulu, bersedekah sebelum shalat dhuha, dan mempersiapkan tempat shalat yang bersih dan tenang.
4. Bagaimana tata cara shalat dhuha 4 rakaat?
Tata cara shalat dhuha 4 rakaat adalah mengucapkan niat, takbiratul ihram, membaca doa iftitah, membaca surat Al-Fatihah, membaca surat pendek, ruku’, i’tidal, sujud pertama, duduk di antara 2 sujud, sujud kedua, tasyahud awal, salam pertama, berdiri kembali, ruku kedua, i’tidal kedua, sujud kedua, duduk di antara 2 sujud kedua, sujud ketiga, tasyahud akhir, dan salam kedua.
5. Mengapa penting untuk melakukan shalat dhuha?
Shalat dhuha memiliki banyak manfaat, seperti mendapatkan pahala dari Allah SWT, membersihkan hati dan pikiran, serta meningkatkan keimanan dan ketaqwaan.