Jelaskan Pengertian Puasa

Menurut syariat islam, puasa adalah suatu amalan ibadah yang dilakukan dengan cara menahan diri dari segala hal yang berhubungan dengan hawa nafus, seperti makan, minum, bersenggama, marah, dan lain sebagainya. Kegiatan puasa atau menahan diri ini dilakukan dari sejak terbit fajar hingga matahari terbenam dalam rangka meningkatkan ketakwaan bagi seorang muslim.

Puasa atau saum merupakan salah satu rukun islam yang wajib dilaksanakan bagi seorang muslim apabila mampu secara jasmani dan rohani. Secara sederhana, puasa dapat diartikan sebagai perbuatan menahan diri atau mencegah dalam melakukan sesuatu.

Pembahasan apa itu puasa

Dalam agama islam, puasa terdiri dari berbagai kategori, seperti puasa wajib dan sunnah. Puasa wajib ini harus dilaksanakan oleh umat islam dan apabila tidak maka akan berakibat dosa. Sedangkan puasa sunnah sifatnya tidak dosa apabila tidak dikerjakan, namun jika dikerjakan akan mendapat pahala yang banyak.

1. Puasa wajib

Hukum puasa menjadi wajib apabila itu datang dari syariat atau hukum Allah. Ia harus dikerjakan sesuai dengan waktunya. Contoh puasa yang wajib hukumnya adalah puasa ramadhan. Puasa ramadhan dilaksanakan sesuai dengan kalender islam, dimulai ketika sudah munculnya hilal. Biasanya puasa ramadhan dilaksanakan selama sebulan penuh.

Sedangkan puasa lain yang wajib hukumnya karena sebab tertentu adalah puasa karena nazar dan kifarat. Puasa karena nazar adalah puasa yang dilakukan karena adanya janji kepada diri sendiri untuk melaksanakan puasa. Biasanya, orang yang bernazar karena sesuatu hal, misalnya dia akan berpuasa ketika diterima bekerja dan lain sebagainya.

Untuk puasa wajib karena kifarat atau denda ini dilaksanakan bagi orang yang tidak melaksanakan puasa wajib lainnya seperti puasa ramadhan. Apabila tidak mampu melaksanakan puasa wajib kifarat maka dia wajib menggantinya dengan amalan tertentu, seperti memberi makan orang miskin.

2. Puasa sunnah

Seperti yang telah dijelaskan bahwa puasa sunnah hukumnya tidak wajib dan apabila dikerjakan mendapat pahala, jika tidak maka tidak berdosa. Puasa sunnah umumnya dilaksanakan oleh muslim yang ingin menyempurnakan amalan lain yang kurang, seperti sholat wajib yang tidak sempurna. Ada banyak jenis puasa sunnah dalam islam.

  • Puasa 6 hari pada bulan syawal selain pada hari raya idul fitri
  • Puasa arafah pada tanggal 9 Dzulhijah
  • Puasa tarwiyah pada tangga 8 Dzulhijah
  • Puasa senin dan kamis yang biasanya dilakukan oleh umat islam di seluruh dunia
  • Puasa daud, yakni puasa yang dilakukan dengan cara sehari puasa, sehati tidak. Ini dilakukan untuk meneladani puasanya nabi Daud.
  • Puasa sunnah muharram yang dilakukan pada tanggal 9 sebelum ‘asyura.
  • Puasa 3 hari pada pertengahan bulan menurut kalender islam.
  • Puasa bulan sya’ban atau umumnya disebut sebagai nifsu sya’ban
  • Puasa bulan haram yaitu pada bulan dzulkaidah, dzulhijjah, muharram, dan rajab

Syarat dan rukun puasa

Adapun orang yang hendak menjalani puasa, baik puasa wajib dan puasa sunnah maka wajib hukumnya mentaati syarat dan rukunnya. Hal ini dilakukan agar puasanya diterima oleh Allah.

1. Syarat wajib puasa

  • Beragama islam
  • Berakal sehat
  • Sudah cukup umur
  • Mampu melaksanakan atau sehat jasmani dan rohani

2. Syarat sah puasa

  • Tidak murtad ketika melaksanakan puasa
  • Sudah dapat membedakan yang baik dan buruk
  • Suci dari haid dan nifas
  • Mengetahui waktu diterima puas

3. Rukun puasa

  • Islam
  • Niat
  • Meninggalkan segala sesuatu yang membatalkan puasa mulai terbit fajar sampai matahari terbenam