Halo kawan Mastah! Sudah siap untuk menjadi seorang CPNS? Tentu saja, setiap orang ingin menjadi aparatur sipil negara dengan memperoleh hasil yang maksimal. Namun, terkadang ada beberapa hambatan yang ditemui seperti tidak lolos seleksi administrasi atau tidak lulus tes tertentu. Nah, untuk itu kali ini kita akan membahas tentang cara sanggah CPNS. Simak terus ya!
Mengapa Perlu Sanggah CPNS?
Sebelum membahas tentang cara sanggah CPNS, kita perlu tahu terlebih dahulu mengapa perlu melakukan sanggah. Beberapa alasan mengapa perlu sanggah CPNS antara lain :
- Merasa tertindas dan tidak adil dalam seleksi
- Ada kesalahan dalam pelaksanaan seleksi
- Terkendala persyaratan administrasi
Apapun alasan dari kawan Mastah, ada baiknya untuk mengetahui cara sanggah CPNS agar bisa memperoleh hak yang diinginkan.
Syarat dan Ketentuan Sanggah CPNS
Sebelum melakukan sanggah, kawan Mastah perlu memenuhi beberapa persyaratan berikut :
Persyaratan |
Keterangan |
|---|---|
Memiliki hasil seleksi |
Kawan Mastah harus memiliki hasil seleksi CPNS yang ingin disanggah. Hasil seleksi bisa berupa nilai atau status kelulusan. |
Melakukan sanggah pada waktu yang ditentukan |
Jangan sampai terlewatkan waktu yang ditentukan untuk sanggah, karena setiap formasi memiliki waktu yang berbeda-beda. |
Melampirkan bukti-bukti pendukung |
Bukti-bukti pendukung seperti surat keterangan sakit atau sertifikat pelatihan perlu dilampirkan agar sanggahan lebih kuat. |
Setelah memenuhi persyaratan di atas, kawan Mastah bisa melakukan sanggah CPNS. Berikut adalah cara sanggah CPNS :
Persiapan Sanggah CPNS
Sebelum melakukan sanggah CPNS, kawan Mastah perlu melakukan persiapan seperti berikut :
1. Membaca aturan sanggah CPNS
Kawan Mastah perlu membaca aturan yang terkait dengan sanggah CPNS yang ingin dilakukan. Setiap instansi memiliki peraturan dan tata cara yang berbeda-beda, sehingga sangat penting untuk membaca aturan tersebut dengan seksama.
2. Mengumpulkan bukti-bukti pendukung
Sebelum melakukan sanggah CPNS, kawan Mastah perlu mengumpulkan bukti-bukti pendukung seperti surat keterangan sakit atau sertifikat pelatihan untuk menguatkan sanggahan.
3. Membuat surat sanggahan
Kawan Mastah perlu membuat surat sanggahan yang berisi alasan sanggah dan bukti-bukti pendukung yang dilampirkan.
4. Mengirimkan surat sanggahan
Setelah surat sanggahan selesai dibuat, kawan Mastah perlu mengirimkan surat sanggahan beserta bukti-bukti pendukungnya ke instansi yang bersangkutan dengan cara yang telah ditentukan.
Panduan Melakukan Sanggah CPNS
Berikut adalah langkah-langkah melakukan sanggah CPNS :
1. Membuat surat sanggahan
Pada surat sanggahan, kawan Mastah perlu memasukkan alasan mengapa ingin melakukan sanggah, bukti-bukti pendukung, dan data diri lengkap. Surat sanggahan bisa dibuat dengan menggunakan format instansi yang bersangkutan atau menggunakan format standar.
2. Mengumpulkan bukti-bukti pendukung
Setelah membuat surat sanggahan, kawan Mastah perlu mengumpulkan bukti-bukti pendukung untuk menguatkan sanggahan. Bukti-bukti tersebut seperti surat keterangan sakit atau sertifikat pelatihan.
3. Mengirimkan surat sanggahan
Surat sanggahan beserta bukti-bukti pendukung perlu dikirimkan ke instansi yang bersangkutan dengan cara yang telah ditentukan. Biasanya, instansi menyediakan alamat email atau alamat pos untuk mengirimkan surat sanggahan.
4. Menunggu hasil sanggahan
Setelah mengirimkan surat sanggahan, kawan Mastah perlu menunggu hasil sanggahan. Pihak instansi akan melakukan peninjauan terhadap sanggahan yang telah diajukan oleh kawan Mastah.
5. Menerima hasil sanggahan
Setelah dilakukan peninjauan, pihak instansi akan memberikan hasil sanggahan kepada kawan Mastah. Hasil sanggahan bisa berupa diterimanya sanggahan atau ditolaknya sanggahan.
FAQ tentang Sanggah CPNS
1. Apa itu sanggah CPNS?
Sanggah CPNS adalah hak yang dimiliki oleh peserta seleksi CPNS untuk mengajukan keberatan atas hasil seleksi yang telah diumumkan.
2. Apa saja alasan untuk melakukan sanggah CPNS?
Beberapa alasan untuk melakukan sanggah CPNS antara lain merasa tertindas dan tidak adil dalam seleksi, terkendala persyaratan administrasi, dan ada kesalahan dalam pelaksanaan seleksi.
3. Apa yang perlu dilakukan sebelum melakukan sanggah CPNS?
Sebelum melakukan sanggah CPNS, kawan Mastah perlu membaca aturan sanggah yang terkait dengan instansi yang bersangkutan, mengumpulkan bukti-bukti pendukung, membuat surat sanggahan, dan mengirimkan surat sanggahan beserta bukti-bukti pendukung.
4. Berapa lama waktu yang diberikan untuk sanggah CPNS?
Waktu yang diberikan untuk sanggah CPNS berbeda-beda tergantung dari instansi yang bersangkutan. Namun, biasanya waktu yang diberikan adalah selama 7-14 hari setelah pengumuman hasil seleksi.
5. Apa saja hasil dari sanggah CPNS?
Hasil dari sanggah CPNS bisa berupa diterimanya sanggahan atau ditolaknya sanggahan.
Kesimpulan
Setelah membaca artikel ini, kawan Mastah sudah mengetahui tentang cara sanggah CPNS yang dapat dilakukan jika ingin mengajukan keberatan atas hasil seleksi CPNS yang telah diumumkan. Ingat, persiapan dan bukti-bukti pendukung sangat penting untuk membuat sanggahan menjadi lebih kuat.