Cara Ngecek UKM untuk Pemula: Panduan Lengkap untuk Kawan Mastah

Selamat datang Kawan Mastah, mungkin kamu bingung dengan cara ngecek UKM atau Usaha Kecil Menengah milikmu. Pasalnya, perkembangan UKM semakin pesat dan penting dalam membangun ekonomi nasional. Namun, jangan khawatir, pada artikel kali ini kami akan membahas cara ngecek UKM dengan mudah dan lengkap. Mari disimak bersama!

Pengertian UKM

Sebelum membahas cara ngecek UKM, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu apa itu UKM. UKM adalah suatu bentuk usaha yang memiliki kriteria tertentu, yaitu:

Kriteria
Definisi
Usaha Kecil
Memiliki aset Rp 50 juta hingga Rp 500 juta, dengan omzet per tahun maksimal Rp 50 miliar.
Usaha Menengah
Memiliki aset Rp 500 juta hingga Rp 10 miliar, dengan omzet per tahun maksimal Rp 50 miliar.

Setelah mengenal pengertian UKM, kali ini kita akan membahas cara ngecek UKM dengan mudah dan lengkap. Yuk, simak penjelasannya.

Cara Ngecek UKM

1. Cek Pendaftaran Usaha

Langkah pertama dalam cara ngecek UKM adalah dengan mengecek pendaftaran usaha. Apakah usaha kamu sudah terdaftar atau tidak. Untuk mengecek pendaftaran usaha kamu bisa mengunjungi kantor Dinas Koperasi dan UKM setempat atau melalui situs resmi Kementerian Koperasi dan UKM.

FAQ: Apakah wajib mendaftarkan usaha?

Ya, setiap usaha wajib mendaftarkan usahanya pada instansi terkait. Hal ini juga diperlukan untuk mengetahui status kelegalan usaha kamu.

2. Cek Izin Usaha

Setelah mengecek pendaftaran usaha, langkah selanjutnya dalam cara ngecek UKM adalah mengecek izin usaha. Izin usaha sangat penting untuk memastikan legalitas usaha kamu. Untuk mengecek izin usaha bisa dilakukan dengan menghubungi kantor Dinas Koperasi dan UKM setempat atau melalui situs resmi Kementerian Koperasi dan UKM.

FAQ: Apa saja jenis izin usaha yang harus dimiliki oleh UKM?

Beberapa jenis izin usaha yang harus dimiliki oleh UKM antara lain SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan) dan TDP (Tanda Daftar Perusahaan).

3. Cek Sertifikat Halal

Jika usaha kamu bergerak dalam bidang makanan dan minuman, maka sertifikat halal sangat diperlukan. Sertifikat halal berguna untuk memastikan produk kamu halal dan aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat muslim. Untuk mengecek sertifikat halal bisa dilakukan dengan mengunjungi kantor MUI setempat atau melalui situs resmi MUI.

FAQ: Apakah sertifikat halal wajib dimiliki oleh UKM?

Tidak wajib, namun sangat disarankan bagi UKM yang bergerak dalam bidang makanan dan minuman.

4. Cek Legalitas Sudah Terdaftar

Langkah terakhir dalam cara ngecek UKM adalah mengecek legalitas apakah sudah terdaftar atau belum. Untuk mengecek legalitas sudah terdaftar atau belum bisa dilakukan dengan mengunjungi kantor Dinas Koperasi dan UKM setempat atau melalui situs resmi Kementerian Koperasi dan UKM.

FAQ: Apa saja bahaya jika usaha tidak memiliki legalitas yang jelas?

Jika usaha kamu tidak memiliki legalitas yang jelas, maka bisa berakibat buruk pada usaha kamu. Beberapa bahaya yang akan dihadapi antara lain dikenakan sanksi dari pihak berwajib, kehilangan kepercayaan dari masyarakat, dan lain sebagainya.

Penutup

Demikianlah cara ngecek UKM yang bisa kamu lakukan. Semoga informasi ini bermanfaat untuk kamu dan usaha kamu. Pastikanlah legalitas usaha kamu sudah jelas dan terdaftar, sehingga usaha kamu bisa berkembang dengan baik. Terima kasih sudah membaca artikel ini Kawan Mastah!

Cara Ngecek UKM untuk Pemula: Panduan Lengkap untuk Kawan Mastah