Halo Kawan Mastah, jika kamu adalah pecinta sambal, tidak ada salahnya untuk mencoba sambal matah. Sambal matah adalah sambal khas Bali yang terkenal dengan rasa segar dan aromanya yang khas. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara membuat sambal matah yang mudah dan praktis. Yuk, simak selengkapnya!
Apa itu Sambal Matah?
Sambal matah adalah sambal khas Bali yang menggunakan bahan-bahan segar seperti bawang merah, cabai rawit, serai, daun jeruk, dan lain-lain. Sambal ini memiliki tekstur yang lebih halus dibandingkan dengan sambal lainnya dan rasanya segar karena penggunaan bahan-bahan segar. Sambal matah biasanya disajikan dengan nasi putih atau makanan laut seperti ikan atau udang goreng.
1. Bahan-bahan yang Dibutuhkan
Untuk membuat sambal matah, kamu membutuhkan beberapa bahan berikut:
Nama Bahan |
Jumlah |
|---|---|
Bawang Merah |
10 siung |
Cabai Rawit |
10 buah |
Serai |
1 batang |
Daun Jeruk |
5 lembar |
Tomat |
2 buah |
Gula Merah |
1 buah |
Garam |
secukupnya |
Air Jeruk Nipis |
2 sendok makan |
Minyak Goreng |
secukupnya |
Pastikan semua bahan yang kamu gunakan segar dan berkualitas untuk menghasilkan sambal matah yang enak dan lezat.
2. Cara Membuat Sambal Matah
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat sambal matah:
- Iris bawang merah tipis-tipis, iris cabai rawit secara diagonal, dan geprek serai.
- Haluskan gula merah, garam, dan air jeruk nipis dengan blender atau ulekan.
- Panaskan minyak goreng di atas api kecil, masukkan irisan bawang merah dan cabai rawit, serai, dan daun jeruk. Tumis hingga harum.
- Setelah itu, matikan api dan campurkan campuran gula merah ke dalam tumisan bawang merah dan cabai rawit. Aduk hingga merata.
- Tambahkan potongan tomat dan aduk kembali. Sambal matah siap disajikan.
3. FAQ: Pertanyaan yang Sering Diajukan
Q: Apakah sambal matah pedas?
A: Tergantung dari jumlah cabai rawit yang digunakan. Jika kamu ingin sambal matah yang pedas, kamu bisa menambahkan jumlah cabai rawit yang lebih banyak. Namun, jika kamu tidak suka pedas, jumlah cabai rawit bisa dikurangi atau bahkan dihilangkan.
Q: Berapa lama sambal matah bisa disimpan?
A: Sambal matah bisa disimpan di dalam kulkas maksimal 2-3 hari. Jika ingin lebih awet, sambal matah bisa diawetkan dengan cara dikeringkan terlebih dahulu.
Q: Apakah sambal matah bisa dimakan langsung?
A: Meskipun sambal matah bisa dimakan langsung, namun rasanya akan lebih enak jika disajikan bersama nasi putih atau makanan laut seperti ikan atau udang goreng.
Kesimpulan
Sambal matah adalah sambal khas Bali yang terkenal dengan rasa segar dan aromanya yang khas. Untuk membuat sambal matah sendiri, kamu membutuhkan bahan-bahan segar seperti bawang merah, cabai rawit, serai, dan lain-lain. Jika diikuti dengan benar, langkah-langkah di atas akan membuat kamu bisa membuat sambal matah yang lezat dan nikmat. Selamat mencoba!