Hello Kawan Mastah, jika kamu sedang mencari pekerjaan atau ingin mengajukan permohonan masuk ke lembaga pendidikan, maka kamu pasti membutuhkan resume yang baik. Resume merupakan dokumen yang berisi informasi tentang diri kamu, seperti riwayat pendidikan, pengalaman kerja, dan keahlian yang dimiliki. Namun, membuat resume yang menarik dan efektif bukanlah hal yang mudah. Oleh karena itu, pada artikel ini kita akan membahas cara membuat resume yang baik dan benar.
1. Tentukan Tujuan Pembuatan Resume
Sebelum memulai membuat resume, ada baiknya kamu menentukan terlebih dahulu tujuan pembuatan resume tersebut. Apakah kamu ingin mengajukan permohonan pekerjaan atau masuk ke lembaga pendidikan? Dengan mengetahui tujuan pembuatan resume, kamu dapat menyesuaikan informasi yang dimasukkan ke dalam resume dan memilih format yang tepat.
Format Resume untuk Permohonan Pekerjaan
Jika tujuan pembuatan resume adalah untuk mengajukan permohonan pekerjaan, maka kamu dapat menggunakan format resume berikut:
Bagian |
Konten |
|---|---|
Informasi Pribadi |
Nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan email. |
Riwayat Pendidikan |
Daftar riwayat pendidikan dari yang terbaru ke yang terlama. |
Pengalaman Kerja |
Daftar pengalaman kerja dari yang terbaru ke yang terlama. |
Keahlian |
Daftar keahlian yang dimiliki. |
Referensi |
Daftar referensi yang bisa dihubungi. |
Format Resume untuk Permohonan Masuk ke Lembaga Pendidikan
Jika tujuan pembuatan resume adalah untuk masuk ke lembaga pendidikan, maka kamu dapat menggunakan format resume berikut:
Bagian |
Konten |
|---|---|
Informasi Pribadi |
Nama lengkap, alamat, nomor telepon, dan email. |
Riwayat Pendidikan |
Daftar riwayat pendidikan dari yang terbaru ke yang terlama. |
Pengalaman Akademik |
Daftar pengalaman akademik seperti penelitian, publikasi, atau kegiatan ilmiah lainnya. |
Pengalaman Kerja atau Kepemimpinan |
Daftar pengalaman kerja atau kepemimpinan yang relevan. |
Prestasi |
Daftar prestasi akademik atau non-akademik. |
2. Tentukan Informasi yang Ingin Ditampilkan dalam Resume
Setelah menentukan tujuan pembuatan resume, selanjutnya kamu harus menentukan informasi apa saja yang ingin ditampilkan dalam resume. Beberapa informasi yang biasanya dimasukkan dalam resume antara lain:
- Informasi pribadi
- Riwayat pendidikan
- Pengalaman kerja
- Keahlian
- Pengalaman akademik
- Pengalaman kepemimpinan atau organisasi
- Prestasi
- Referensi
Pilih informasi yang paling relevan dengan tujuan pembuatan resume kamu. Pastikan juga informasi yang ditampilkan dalam resume tersusun secara teratur dan mudah dipahami.
3. Pilih Format yang Sesuai
Setelah menentukan informasi yang ingin ditampilkan dalam resume, selanjutnya kamu harus memilih format yang sesuai. Ada beberapa format resume yang bisa dipilih, antara lain:
- Kronologis: menjelaskan riwayat pendidikan atau pengalaman kerja berdasarkan waktu.
- Functional: menjelaskan keahlian atau keterampilan yang dimiliki berdasarkan kategori.
- Kombinasi: kombinasi antara format kronologis dan functional.
Pilih format yang paling sesuai dengan jenis informasi yang ingin kamu tampilkan dalam resume.
4. Buat Desain yang Menarik
Desain resume yang menarik dapat membuat resume kamu menjadi lebih berkesan. Pastikan desain resume kamu mudah dibaca, tidak terlalu ramai, dan menggunakan font yang mudah dibaca. Kamu juga dapat menambahkan elemen desain seperti garis atau kotak untuk memisahkan bagian-bagian resume.
5. Tulis Resume dengan Bahasa yang Jelas dan Singkat
Tulis resume kamu dengan bahasa yang jelas dan singkat. Hindari penggunaan bahasa yang terlalu formal atau terlalu casual. Gunakan kata-kata yang mudah dipahami dan hindari penggunaan kata-kata yang kurang familiar. Pastikan resume kamu mudah dipahami oleh orang yang membacanya.
6. Gunakan Tenses yang Tepat
Gunakan tenses yang tepat dalam menulis resume kamu. Jika kamu masih bekerja atau masih bersekolah, gunakan present tense. Jika kamu telah selesai bekerja atau bersekolah, gunakan past tense.
7. Fokus pada Prestasi dan Keahlian
Salah satu cara membuat resume yang menarik adalah dengan fokus pada prestasi dan keahlian yang kamu miliki. Jangan hanya menuliskan informasi tentang pendidikan dan pengalaman kerja, tetapi juga sertakan prestasi yang pernah kamu capai dan keahlian yang kamu miliki.
8. Sertakan Informasi Kontak yang Jelas
Pastikan informasi kontak yang kamu sertakan dalam resume mudah dihubungi. Cantumkan nomor telepon yang aktif dan email yang sering digunakan. Kamu juga dapat menuliskan akun LinkedIn atau sosial media lainnya yang relevan dengan pekerjaan yang kamu lamar.
9. Gunakan Action Words
Gunakan action words dalam menuliskan resume kamu. Action words adalah kata kerja yang menunjukkan aksi atau pencapaian yang kamu lakukan, seperti “mengorganisir”, “mengembangkan”, atau “membuat”. Penggunaan action words dapat membuat resume kamu terlihat lebih dinamis dan menarik.
10. Gunakan Argumen yang Kuat
Selalu gunakan argumen yang kuat dalam menulis resume kamu. Berikan alasan yang mendukung mengapa kamu adalah kandidat yang tepat untuk pekerjaan atau pendidikan yang kamu lamar. Jangan hanya menuliskan informasi yang bersifat deskriptif, tetapi sertakan juga alasan mengapa kamu cocok untuk pekerjaan atau pendidikan tersebut.
11. Sertakan Referensi yang Baik
Sertakan referensi yang baik dalam resume kamu. Referensi merupakan orang yang dapat memberikan testimoni atau rekomendasi tentang kemampuan kamu. Pastikan referensi yang kamu sertakan dalam resume sudah memberikan izin dan kamu telah menginformasikan mereka tentang pekerjaan atau pendidikan yang kamu lamar.
12. Format Resume dengan Benar
Setelah menulis resume kamu, pastikan kamu memformat resume dengan benar. Format resume yang benar dapat membuat resume kamu terlihat lebih profesional. Pastikan juga resume kamu mudah dibaca dan tidak terlalu ramai.
13. Periksa Ejaan dan Tanda Baca
Sebelum mengirimkan resume kamu, pastikan kamu memeriksa ejaan dan tanda baca dengan baik. Ejaan atau tanda baca yang salah dapat membuat resume kamu terlihat tidak profesional.
14. Gunakan Bahasa yang Sesuai
Gunakan bahasa yang sesuai dalam resume kamu. Jangan menggunakan bahasa yang terlalu formal atau terlalu casual. Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan sesuai dengan pekerjaan atau pendidikan yang kamu lamar.
15. Buat Resume yang Unik
Buat resume kamu unik dan menarik. Hindari membuat resume yang terlalu klise atau sama dengan resume orang lain. Ciptakan resume yang akan membantu kamu tampil beda dari pelamar lainnya.
16. Gunakan Kata-kata Kunci
Gunakan kata-kata kunci dalam menulis resume kamu. Kata-kata kunci adalah kata atau frasa yang relevan dengan pekerjaan atau pendidikan yang kamu lamar. Penggunaan kata-kata kunci dapat membantu resume kamu ditemukan oleh mesin pencari dan meningkatkan peluang kamu untuk diterima.
17. Jangan Melebih-lebihkan Kemampuan
Jangan melebih-lebihkan kemampuan yang kamu miliki dalam menulis resume. Jika kamu terlalu membesar-besarkan kemampuan yang kamu miliki, kamu dapat dilihat sebagai orang yang kurang jujur dan dapat membuat kamu kehilangan kesempatan untuk diterima.
18. Sertakan Foto yang Memadai
Secara umum, resume tidak memerlukan foto, namun jika pekerjaan atau pendidikan yang kamu lamar memerlukan foto, pastikan foto yang kamu sertakan memadai. Gunakan foto yang bersih, profesional, dan sesuai dengan pekerjaan atau pendidikan yang kamu lamar. Jangan gunakan foto yang terlalu casual atau tidak sepenuhnya menunjukkan wajah kamu.
19. Minta Pendapat Orang Lain
Sebelum mengirimkan resume kamu, minta pendapat orang lain tentang resume kamu. Orang lain dapat memberikan masukan dan saran yang berguna untuk meningkatkan resume kamu. Pastikan kamu meminta pendapat dari orang yang dapat dipercaya dan berpengalaman.
20. Ubah Resume Sesuai Kebutuhan
Jangan mengirimkan resume yang sama untuk setiap pekerjaan atau pendidikan yang kamu lamar. Sesuaikan resume kamu dengan kebutuhan pekerjaan atau pendidikan yang kamu lamar. Ubah informasi yang dimasukkan dalam resume dan tata letak resume sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan.
FAQ tentang Cara Membuat Resume
1. Apa itu resume?
Resume adalah dokumen yang berisi informasi tentang diri kamu, seperti riwayat pendidikan, pengalaman kerja, dan keahlian yang dimiliki. Resume digunakan untuk mengajukan permohonan pekerjaan atau masuk ke lembaga pendidikan.
2. Apa yang harus dimasukkan dalam resume?
Beberapa informasi yang biasanya dimasukkan dalam resume antara lain informasi pribadi, riwayat pendidikan, pengalaman kerja, keahlian, pengalaman akademik, pengalaman kepemimpinan atau organisasi, prestasi, dan referensi.
3. Bagaimana cara menentukan format resume yang tepat?
Pilih format resume yang paling sesuai dengan jenis informasi yang ingin kamu tampilkan dalam resume. Ada beberapa format resume yang bisa dipilih, antara lain kronologis, functional, atau kombinasi.
4. Bagaimana cara membuat resume yang menarik?
Buat desain resume yang menarik, fokus pada prestasi dan keahlian, sertakan informasi kontak yang jelas, gunakan action words, gunakan argumen yang kuat, sertakan referensi yang baik, dan buat resume yang unik.
5. Apa yang harus dihindari dalam membuat resume?
Hindari melebih-lebihkan kemampuan, tidak mencantumkan informasi kontak yang jelas, dan menggunakan bahasa yang terlalu formal atau terlalu casual.