Cara Membuat Lamaran Kerja Tulis Tangan

Halo, kawan mastah! Bagi sebagian orang, mencari pekerjaan baru bisa jadi cukup menantang. Salah satu tahap terpenting dalam mencari pekerjaan adalah membuat lamaran kerja. Jika kamu ingin membuat lamaran kerja yang terkesan personal dan menonjolkan dirimu, kamu bisa mencoba membuatnya secara tulis tangan. Berikut adalah beberapa tips yang bisa membantumu membuat lamaran kerja tulis tangan yang sukses:

1. Siapkan Alat dan Bahan

Sebelum mulai menulis, pastikan kamu sudah menyiapkan alat dan bahan yang cukup. Kamu akan membutuhkan kertas putih yang bersih dan lancip, pensil atau pulpen yang baik, penghapus, dan penggaris. Pastikan juga bahwa tempatmu menulis tertata dengan rapi dan nyaman untuk duduk.

2. Tentukan Format Lamaran Kerja

Seperti lamaran kerja pada umumnya, pastikan bahwa lamaran kerjamu memiliki format yang baik dan mudah dibaca. Hal yang perlu kamu siapkan di dalam format lamaran kerja adalah header yang mencakup nama, alamat, dan nomor teleponmu, diikuti dengan kalimat pembuka, kalimat inti, dan penutup. Pastikan juga bahwa tulisanmu rapi dan mudah dibaca.

2.1. Header Lamaran Kerja

Header lamaran kerja adalah bagian paling atas dari suratmu dan mencakup informasi pribadi kamu. Pastikan bahwa headermu mencakup:

Contoh
Nama Lengkap
Andika Pramana
Alamat
Jalan Kelapa Gading No. 17, Jakarta Utara
Nomor Telepon
0812-3456-7890

2.2. Kalimat Pembuka

Kalimat pembuka harus bisa menarik perhatian pembaca dan menyatakan tujuan kamu dalam menulis surat lamaran kerja. Beberapa contoh kalimat pembuka yang bisa kamu gunakan adalah:

  • Saya sangat tertarik dengan posisi yang sedang tersedia di perusahaan ini.
  • Saya ingin mengajukan diri untuk posisi yang telah dipublikasikan di situs web perusahaan ini.
  • Saya menulis surat ini untuk mengaplikasikan diri saya pada posisi yang terbuka di perusahaan ini.

2.3. Kalimat Inti

Setelah kalimat pembuka, kamu harus menjelaskan mengapa kamu cocok untuk posisi tersebut. Pastikan bahwa kamu menulis kalimat inti dengan singkat, jelas, dan menonjolkan kelebihanmu. Beberapa contoh kalimat inti yang bisa kamu gunakan adalah:

  • Saya memiliki pengalaman kerja selama dua tahun di bidang ini dan merasa percaya diri dalam menghadapi tantangan yang ada.
  • Saya memiliki keterampilan komunikasi yang baik dan mampu bekerja dalam tim dengan baik.
  • Saya sangat tertarik dengan nilai-nilai dan budaya perusahaan ini dan ingin berkontribusi dalam mencapai tujuan yang sama.

2.4. Kalimat Penutup

Kalimat penutup adalah tahap terakhir dalam membuat lamaran kerja. Pastikan bahwa kalimat penutupmu tidak terlalu panjang dan mencantumkan harapanmu. Beberapa contoh kalimat penutup yang bisa kamu gunakan adalah:

  • Saya sangat menantikan untuk dapat berdiskusi lebih lanjut dengan kamu mengenai peluang kerja ini.
  • Saya berharap ada kesempatan untuk bertemu dengan kamu dan membahas tentang detail pekerjaan yang diajukan.
  • Semuanya akan saya lakukan untuk dapat bergabung dengan perusahaan ini dan berkontribusi dalam mencapai tujuan yang sama.

3. Revisi Lamaran Kerja

Setelah kamu menulis lamaran kerja tulis tangan, pastikan bahwa kamu membacanya kembali dan merevisinya agar kesalahan penulisan bisa diperbaiki. Kamu bisa memberikannya kepada seseorang yang dapat memberikan masukan dan kritik konstruktif. Pastikan juga bahwa suratmu sudah mencakup semua informasi yang relevan dan tidak terlalu panjang.

4. FAQ

4.1. Apakah Lamaran Kerja Tulis Tangan Masih Dibutuhkan?

Pada era digital ini, lamaran kerja tulis tangan mungkin sudah jarang digunakan. Namun, beberapa perusahaan masih mengharapkan surat lamaran kerja tulis tangan yang dianggap lebih personal dan unik.

4.2. Apa Keuntungan dari Membuat Lamaran Kerja Tulis Tangan?

Beberapa keuntungan dari membuat lamaran kerja tulis tangan adalah:

  • Menunjukkan komitmen dan usaha yang lebih daripada lamaran kerja biasa.
  • Menonjolkan kemampuan tulis tangan, yang bisa jadi penting untuk pekerjaan tertentu seperti desain grafis, arsitektur, atau seni.
  • Memberikan kesan pribadi dan unik yang sulit dicapai dengan surat lamaran kerja digital.

4.3. Seberapa Penting Lamaran Kerja dalam Proses Rekrutmen?

Lamaran kerja adalah bagian penting dari proses rekrutmen karena memberikan calon karyawan kesempatan untuk menunjukkan kemampuan dan kualifikasi mereka kepada perusahaan. Lamaran kerja juga memberikan kesempatan bagi perusahaan untuk mempelajari lebih lanjut tentang calon karyawan dan mengevaluasi apakah mereka cocok untuk posisi yang dibutuhkan atau tidak.

4.4. Apa yang Harus Saya Lakukan Jika Tidak Tahu Nama Penerima Lamaran Kerja?

Jika kamu tidak tahu nama penerima lamaran kerja, kamu bisa mencari informasi tersebut di website perusahaan atau menghubungi perusahaan melalui email atau telepon. Jangan lupa untuk mencantumkan alamat email atau nomor teleponmu agar bisa dihubungi kembali.

4.5. Apa yang Harus Saya Lakukan Jika Tidak Menemukan Informasi yang Saya Butuhkan di Website Perusahaan?

Jika kamu tidak menemukan informasi yang kamu butuhkan di website perusahaan, kamu bisa mencoba mencari informasi tersebut di media sosial atau platform professional seperti LinkedIn. Kamu juga bisa menghubungi perusahaan langsung untuk menanyakan informasi yang kamu butuhkan.

Sekian artikel tentang cara membuat lamaran kerja tulis tangan, semoga bermanfaat untuk kamu-kamu yang sedang mencari pekerjaan. Ingat, usahakan membuat lamaran kerja yang personal dan menonjolkan dirimu agar bisa bersaing dengan pelamar lainnya. Terima kasih sudah membaca, kawan mastah!

Cara Membuat Lamaran Kerja Tulis Tangan