Halo Kawan Mastah, kali ini kita akan belajar membuat bubur sumsum tanpa santan. Bubur sumsum merupakan salah satu makanan khas Indonesia yang biasanya disajikan saat sarapan atau sebagai hidangan penutup. Bila biasanya bubur sumsum menggunakan santan, kali ini kita akan mencoba membuatnya tanpa santan. Yuk, simak resepnya di bawah ini.
Bahan-Bahan yang Dibutuhkan
Untuk membuat bubur sumsum tanpa santan, Kawan Mastah membutuhkan bahan-bahan berikut:
Bahan |
Jumlah |
|---|---|
Beras ketan |
250 gram |
Garam |
Secukupnya |
Air |
2 liter |
Gula merah |
250 gram |
Pandan |
2 lembar |
Santan kental |
100 ml |
Keju parut |
Secukupnya |
Siapkan semua bahan tersebut sebelum memulai memasak.
Cara Membuat Bubur Sumsum Tanpa Santan
Setelah semua bahan siap, Kawan Mastah dapat mulai membuat bubur sumsum tanpa santan dengan langkah-langkah berikut:
1. Mencuci Beras Ketan
Pertama-tama, cuci bersih beras ketan hingga air cucian menjadi bening. Tiriskan dan diamkan dalam waktu sekitar 30 menit.
2. Merebus Beras Ketan
Setelah itu, rebus beras ketan dalam air sebanyak 1,5 liter hingga airnya habis dan beras ketan matang. Angkat dan aduk-aduk agar beras tidak lengket.
3. Membuat Kuah Gula Merah
Selanjutnya, potong-potong gula merah dan pandan. Rebus gula merah, pandan, dan 500 ml air hingga gula merah larut dan menjadi sirup. Siapkan wadah dan saring sirup gula merah tersebut.
4. Mencampurkan Semua Bahan
Campurkan beras ketan yang telah dimasak dengan 500 ml air dan kuah gula merah yang telah disaring. Aduk rata hingga semua bahan tercampur menjadi satu.
5. Memasak Semua Bahan
Tuang campuran beras ketan dan kuah gula merah ke dalam panci cekung. Masak dengan api kecil sambil terus diaduk hingga mendidih. Masak hingga bubur sumsum menjadi kental dan matang.
6. Menambahkan Keju Parut
Setelah matang, tambahkan keju parut secukupnya sebagai topping. Bubur sumsum tanpa santan siap disajikan dan dinikmati.
FAQ tentang Bubur Sumsum Tanpa Santan
1. Apa manfaat bubur sumsum tanpa santan?
Bubur sumsum tanpa santan memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan. Beras ketan yang digunakan sebagai bahan dasar bubur sumsum mengandung serat dan protein yang tinggi. Selain itu, bubur sumsum tanpa santan rendah kalori dan lemak, sehingga cocok untuk dikonsumsi bagi orang yang sedang menjalani program diet.
2. Bisakah gula merah diganti dengan gula pasir?
Tentu saja bisa. Namun, gula merah memberikan rasa yang lebih khas dan aroma yang harum pada bubur sumsum. Jika tidak suka dengan rasa gula merah, Kawan Mastah dapat menggantinya dengan gula pasir.
3. Apakah santan dapat diganti dengan susu?
Kawan Mastah dapat mengganti santan dengan susu cair. Namun, rasanya akan sedikit berbeda dan kurang kental. Jika ingin mencoba, Kawan Mastah dapat mengganti santan dengan susu cair dalam jumlah yang sama.
4. Bolehkah memasak bubur sumsum tanpa santan di rice cooker?
Tentu saja bisa. Kawan Mastah dapat memasak bubur sumsum tanpa santan di rice cooker dengan langkah-langkah yang sama. Namun, pastikan tidak memasak dengan waktu yang terlalu lama agar bubur tidak terlalu kental.
5. Apa saja variasi topping yang dapat ditambahkan pada bubur sumsum tanpa santan?
Topping pada bubur sumsum tanpa santan dapat bervariasi sesuai selera. Beberapa topping yang dapat ditambahkan antara lain kacang hijau, kelapa parut, pisang, atau durian. Selain itu, Kawan Mastah juga dapat menambahkan madu atau sirup maple sebagai pemanis alternatif.
Kesimpulan
Bubur sumsum tanpa santan ternyata cukup mudah dibuat dan rasanya tak kalah lezat dengan bubur sumsum yang menggunakan santan. Dengan menggunakan resep ini, Kawan Mastah dapat menikmati bubur sumsum yang sehat dan cocok dikonsumsi saat sarapan atau sebagai hidangan penutup. Selamat mencoba!