Sudahkah Kawan Mastah mencoba membuat sambal sendiri di rumah? Pasti sangat menyenangkan dan terasa lebih nikmat ketika memakan makanan yang diberi sambal buatan sendiri. Sambal adalah saus yang dihasilkan dari campuran cabai, garam, gula, dan bahan-bahan lainnya, yang membuat setiap hidangan lebih lezat dan pedas.
1. Persiapan Bahan-bahan
Hal pertama yang harus dilakukan sebelum membuat sambal adalah menyiapkan semua bahan-bahan yang dibutuhkan. Lebih baik lagi jika memilih cabai segar yang masih berwarna merah dan tidak rusak.
Adapun bahan-bahan yang dibutuhkan, antara lain:
Bahan |
Jumlah |
---|---|
Cabai merah keriting |
250 gram |
Cabai rawit |
10-20 butir |
Bawang putih |
5 siung |
Garam |
1 sendok teh |
Gula pasir |
1 sendok teh |
Air matang |
1 gelas |
2. Cuci dan Potong Cabai
Cuci bersih semua cabai dan potong-potong agar mudah dihaluskan nanti. Lebih baik memakai sarung tangan ketika memotong cabai agar tidak terlalu pedas pada kulit tangan.
3. Haluskan Cabai
Selanjutnya, haluskan cabai sesuai dengan keinginan menggunakan blender atau ulekan. Bisa juga dicampur dengan bawang putih supaya lebih harum.
4. Tambahkan Garam dan Gula Pasir
Tambahkan garam dan gula pasir ke dalam campuran cabai yang sudah dihaluskan. Bisa disesuaikan dengan selera sendiri, jangan terlalu banyak agar tidak terlalu asin atau manis.
5. Tambahan Air Matang
Tambahkan air matang ke dalam sambal yang sudah diberi garam dan gula pasir. Aduk rata agar meresap ke semua bahan. Sambal siap disajikan!
6. Cara Mengukur Kepedasan Sambal
Kawan Mastah mungkin bertanya-tanya, “Bagaimana cara mengukur kepedasan sambal?”. Ada beberapa cara untuk mengukurnya, antara lain:
6.1. Menggunakan Skala Scoville
Skala Scoville adalah skala pengukuran kepedasan suatu makanan, khususnya pada cabai. Semakin tinggi angkanya, semakin pedas pula cabai tersebut.
6.2. Menggunakan Lidah dan Mulut Anda
Mengukur kepedasan sambal dengan lidah dan mulut Anda. Jika lidah dan mulut terasa panas dan pedas, maka sambal tersebut dianggap pedas.
6.3. Tanya Teman atau Keluarga
Jangan takut bertanya dengan teman atau keluarga untuk mengukur kepedasan sambal yang sudah Kawan Mastah buat. Mintalah mereka untuk mencicipinya dan memberi tahu apakah sambal tersebut terlalu pedas atau tidak.
7. Tips Membuat Sambal yang Lebih Enak
Berikut adalah beberapa tips yang bisa digunakan untuk membuat sambal yang lebih enak:
7.1. Gunakan Cabai yang Masih Segar
Cabai yang masih segar akan memberikan rasa pedas dan aroma yang lebih nikmat pada sambal.
7.2. Tambahkan Bawang Putih
Menambahkan bawang putih akan memberikan aroma yang harum dan membuat sambal lebih sedap.
7.3. Tambahkan Garam dan Gula Secukupnya
Tambahkan garam dan gula secukupnya agar tidak terlalu asin atau manis.
7.4. Tambahkan Air Matang
Tambahkan air matang untuk membuat sambal lebih encer dan mudah diaduk.
7.5. Simpan di Tempat yang Benar
Simpan sambal di tempat yang bersih dan tertutup rapat. Sambal juga bisa disimpan di dalam kulkas agar lebih awet.
8. Sambal Terlalu Asin, Apa yang Harus Dilakukan?
Jika sambal terlalu asin, Kawan Mastah bisa menambahkan air matang agar rasa asin tereduksi. Selain itu, bisa juga menambahkan gula pasir atau jeruk nipis agar rasanya lebih seimbang.
9. Sambal Terlalu Manis, Apa yang Harus Dilakukan?
Jika sambal terlalu manis, Kawan Mastah bisa menambahkan cabai atau garam agar rasanya lebih seimbang. Selain itu, jeruk nipis juga bisa menetralkan rasa manis pada sambal.
10. Sambal Terlalu Pedas, Apa yang Harus Dilakukan?
Untuk mengurangi kepedasan sambal, Kawan Mastah bisa menambahkan air matang atau gula pasir. Selain itu, bisa juga menambahkan kecap manis atau santan untuk menetralkan rasa pedasnya.
11. Variasi Cara Membuat Sambal
Tidak hanya dengan cara di atas, Kawan Mastah juga bisa mencoba variasi cara membuat sambal yang lain, antara lain:
11.1. Sambal Matah
Sambal ini berasal dari Bali. Biasanya terdiri dari cabai rawit, bawang merah, bawang putih, dan jeruk limau. Cara membuatnya cukup mudah, yaitu dengan mencampurkan semua bahan dan diulek.
11.2. Sambal Terasi
Sambal yang satu ini pasti tidak asing bagi Kawan Mastah yang suka makan makanan Padang. Sambal terasi terbuat dari cabai, terasi, bawang putih, gula merah, dan air jeruk nipis. Cara membuatnya hampir sama dengan sambal di atas, yaitu dengan mencampurkan semua bahan dan dihaluskan.
11.3. Sambal Kacang
Sambal kacang adalah sambal yang dihasilkan dari campuran kacang tanah, cabai merah, gula merah, dan bahan-bahan lainnya. Cara membuatnya cukup mudah yaitu dengan menumis bawang putih dan cabai, kemudian dicampurkan dengan kacang yang sudah digiling halus.
12. Sambal Untuk Hidangan Padang
Sambal adalah saus yang sangat populer di makanan Padang. Salah satu sambal yang sering dihidangkan adalah sambal lado mudo. Sambal ini terbuat dari campuran cabai rawit, bawang merah, garam, dan air matang.
13. Pasangan Makanan yang Cocok dengan Sambal
Sambal bisa menjadi pasangan sempurna untuk banyak makanan, di antaranya:
13.1. Nasi Goreng
Nasi goreng dan sambal adalah pasangan yang tidak bisa dipisahkan. Rasa pedas dari sambal bisa menambah kenikmatan dari nasi goreng.
13.2. Soto Ayam
Soto ayam juga sangat cocok dengan sambal. Rasa pedas pada sambal bisa menambah kenikmatan dari soto ayam yang hangat.
13.3. Pecel
Pecel adalah makanan yang terbuat dari sayuran segar yang dicampur dengan saus kacang. Sambal bisa menjadi tambahan yang sempurna untuk menambah cita rasa pedas dan nikmat pada makanan ini.
14. Sambal untuk Kesehatan
Ternyata, sambal juga bisa memberikan manfaat kesehatan bagi tubuh, antara lain:
14.1. Menambah Metabolisme Tubuh
Kandungan capsaicin pada sambal bisa meningkatkan kecepatan metabolisme tubuh dan membantu dalam pembakaran kalori.
14.2. Menjaga Kesehatan Jantung
Bahan-bahan yang terkandung dalam sambal, seperti cabai dan bawang putih, dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mencegah penyakit kardiovaskuler.
14.3. Menurunkan Risiko Kanker
Cabai mengandung senyawa yang bisa membantu melawan sel kanker dan menghambat pertumbuhan sel kanker pada tubuh.
15. Bisakah Sambal Dibuat Tanpa Cabai?
Tentu saja bisa! Kawan Mastah bisa mencoba membuat sambal dengan bahan-bahan lain yang tetap memberikan rasa pedas dan nikmat. Misalnya, dengan menggunakan cabe jamu atau cabe merah kriting.
16. Sambal Dalam Kemasan atau Buatan Sendiri?
Memilih sambal dalam kemasan atau buatan sendiri adalah hak dari Kawan Mastah. Namun, membuat sambal sendiri di rumah lebih terjamin kebersihannya dan bisa disesuaikan dengan selera sendiri.
17. Berapa Lama Sambal Bisa Bertahan?
Sambal yang disimpan di dalam kulkas bisa bertahan hingga sekitar 2 minggu. Namun, jika disimpan di dalam wadah kaca yang rapat, bisa bertahan hingga sekitar 1 bulan.
18. Bagaimana Memilih Cabai yang Baik untuk Sambal?
Memilih cabai yang baik untuk sambal sebaiknya dipilih yang masih segar dan tidak rusak. Pilih cabai yang masih berwarna merah cerah dan tidak terlalu kecil atau besar.
19. Apa yang Harus Dilakukan Jika Terkena Cabai di Tangan?
Jangan panik! Untuk menghilangkan rasa pedas pada kulit tangan, Kawan Mastah bisa mencuci tangan dengan air dingin dan sabun. Untuk menghindari rasa perih, hindari menggosok kulit tangan dengan keras.
20. Kesimpulan
Membuat sambal tidaklah sulit. Dengan bahan-bahan yang mudah didapat dan beberapa langkah mudah, Kawan Mastah bisa memasak sambal sendiri di rumah. Selamat mencoba!