Cara Agar Kucing Tidak Berak Sembarangan

Cara Agar Kucing Tidak Berak Sembarangan – Jurnal Kucing

Halo Kawan Mastah, apakah kamu kesal dengan kelakuan kucingmu yang suka buang air besar sembarangan? Tenang saja, dalam artikel ini kami akan memberikan 20 cara agar kucing tidak berak sembarangan. Yuk simak!

1. Sediakan Tempat Buang Air

Kucing membutuhkan tempat khusus untuk buang air. Sediakan kotak kotoran kucing yang cukup besar untuk memudahkan kucingmu bergerak dan tidak merasa terkekang. Jangan lupa untuk membersihkan kotak kotoran setiap hari agar kucingmu tidak enggan masuk ke dalamnya.

Selain itu, kucing juga perlu akses mudah ke kotak kotoran. Pastikan kotak kotoran diletakkan di tempat yang strategis dan mudah dijangkau oleh kucingmu.

Terakhir, sesuaikan jenis pasir kucing dengan preferensi kucingmu. Beberapa kucing lebih suka pasir dengan tekstur halus, sedangkan yang lain lebih suka yang kasar.

Berikut adalah contoh kotak kotoran kucing yang bisa kamu gunakan:

Nama Produk
Ukuran
Harga
Kotak Kotoran Kucing Wijaya
50cm x 40cm x 15cm
Rp70.000
Kotak Kotoran Kucing Hakuna Matata
60cm x 45cm x 15cm
Rp120.000

Pertanyaan Umum

1. Apakah saya perlu membeli kotak kotoran kucing?

Ya, kucing membutuhkan tempat khusus untuk buang air yang tidak mengganggu kebersihan dan kenyamanan kita sebagai pemilik.

2. Berapa kali harus membersihkan kotak kotoran kucing?

Setidaknya dua kali sehari.

3. Apakah harus menggunakan pasir kucing?

Tidak harus, namun pasir kucing bisa membantu menyerap bau dan menjaga kebersihan kotak kotoran.

2. Beri Makanan Sehat

Kondisi kesehatan kucingmu berdampak pada perilakunya di dalam rumah. Berikan makanan yang sehat dan bergizi agar kucingmu tidak mengalami gangguan pencernaan yang bisa memicu perilaku buang air sembarangan.

Sebaiknya konsultasikan dengan dokter hewan mengenai jenis dan jumlah makanan yang tepat untuk kucingmu.

Pertanyaan Umum

1. Apa makanan yang sehat untuk kucing?

Makanan yang mengandung protein tinggi dan rendah karbohidrat. Contohnya ikan, daging ayam atau sapi, dan sayuran hijau seperti bayam atau brokoli.

2. Berapa kali sehari harus memberi makan kucing?

Secara umum, kucing dewasa perlu diberi makan 2-3 kali sehari. Namun, tergantung pada jenis dan usia kucingmu, dapat berbeda.

3. Bolehkah memberi makanan manusia pada kucing?

Tidak disarankan, beberapa jenis makanan manusia justru bisa membahayakan kesehatan kucingmu. Sebaiknya berikan makanan yang khusus untuk kucing atau konsultasikan dengan dokter hewan.

3. Perhatikan Kebersihan Kucing

Kucing yang tidak bersih bisa memicu perilaku buang air sembarangan. Jangan lupa untuk menjaga kebersihan kucingmu dengan cara rajin menggosok bulu, memandikan kucing, dan memotong kuku jika perlu.

Perhatikan juga lingkungan di sekitar kucingmu. Bersihkan tumpukan pakaian kotor atau benda-benda lain yang bisa dijadikan tempat buang air.

Pertanyaan Umum

1. Berapa sering harus memandikan kucing?

Tergantung pada jenis dan panjang bulu kucingmu. Beberapa kucing memerlukan mandi setiap minggu, sedangkan yang lain hanya setiap beberapa bulan sekali.

2. Apakah perlu memotong kuku kucing?

Iya, memotong kuku kucing dapat membantu mencegah kerusakan pada perabotan di rumah dan menjaga kesehatan kucingmu sendiri.

3. Apa yang harus dilakukan jika kucingmu tidak suka dimandikan?

Cobalah untuk memberi makanan atau camilan sebagai penghargaan setelah dimandikan. Lakukan secara perlahan dan sabar untuk menghindari trauma pada kucingmu.

4. Berikan Perhatian Lebih

Kucing yang kurang mendapatkan perhatian dari pemiliknya cenderung mencari cara untuk menarik perhatian tersebut. Berikan perhatian lebih pada kucingmu dengan cara bermain atau memberikan hadiah jika berhasil buang air pada kotak kotoran.

Pertanyaan Umum

1. Berapa lama waktu yang ideal untuk bermain dengan kucing?

Sebaiknya bermain dengan kucingmu setiap hari selama 10-15 menit. Namun, pastikan kucingmu juga memiliki waktu untuk bersantai sendiri.

2. Apa jenis hadiah yang bisa diberikan pada kucing yang berhasil buang air pada kotak kotoran?

Bisa berupa camilan khusus untuk kucing atau waktu bermain yang lebih lama. Hal ini bisa memberikan motivasi pada kucingmu untuk buang air pada kotak kotoran.

3. Apa yang harus dilakukan jika kucingmu terlihat kurang bersahabat?

Coba untuk mengenali kebiasaan dan karakter kucingmu terlebih dahulu. Jika memang sulit menjalin hubungan dengan kucingmu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter hewan untuk membantu menemukan solusi yang tepat.

5. Batasi Akses ke Tempat Tersembunyi

Kucing suka mencari tempat yang tersembunyi untuk buang air, misalnya balik sofa atau di bawah tempat tidur. Batasi akses kucingmu ke tempat-tempat tersebut dengan cara menutupi atau memasang penghalang.

Pertanyaan Umum

1. Apa yang bisa dijadikan penghalang untuk tempat tersembunyi?

Bisa menggunakan bantal besar atau kotak yang diletakkan di depan tempat-tempat tersebut.

2. Apa yang harus dilakukan jika kucingmu terlanjur menyembunyikan kotorannya di tempat tersembunyi?

Bersihkan segera dan jangan biarkan kotoran tersebut berada di dalam rumah. Hal ini bisa membawa bau tidak sedap dan bakteri yang berbahaya.

3. Apa yang harus dilakukan jika kucingmu terus saja mencari cara untuk berak sembarangan?

Ada beberapa faktor yang bisa memicu perilaku tersebut, seperti masalah kesehatan atau stres. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter hewan untuk menemukan solusi yang tepat.

6. Sediakan Alternatif Tempat Buang Air

Jika kucingmu tetap saja buang air sembarangan meski sudah disediakan kotak kotoran, cobalah untuk menyediakan beberapa alternatif tempat buang air. Misalnya, sediakan lap atau pasir khusus di beberapa sudut rumah agar kucingmu bisa memilih tempat yang paling nyaman untuk buang air.

Pertanyaan Umum

1. Apa saja alternatif tempat buang air yang bisa disediakan?

Bisa berupa lap atau pasir khusus yang diletakkan di beberapa sudut rumah, atau kotak kotoran sementara jika kamu sedang tidak berada di rumah.

2. Apakah membiarkan kucing buang air di luar rumah aman?

Tidak disarankan, kucing bisa terpapar banyak risiko di luar rumah seperti infeksi, hewan liar lainnya, atau bahkan kehilangan.

3. Apa yang harus dilakukan jika kucingmu memilih tempat buang air yang tidak lazim?

Coba perhatikan kebiasaan kucingmu dan cari tahu penyebabnya. Jika tidak bisa menemukan penyebabnya, sebaiknya konsultasikan dengan dokter hewan untuk menemukan solusi yang tepat.

7. Berikan Pelatihan

Meski terdengar sulit, kucing bisa dilatih untuk buang air pada tempat yang diinginkan. Berikan pelatihan secara bertahap dengan memberikan hadiah atau pujian setiap kali kucingmu berhasil buang air pada kotak kotoran.

Pertanyaan Umum

1. Apa yang harus dilakukan jika kucingmu tidak langsung berhasil dilatih buang air pada kotak kotoran?

Coba berikan lebih banyak waktu dan kesabaran untuk melatih kucingmu. Jika masih sulit, sebaiknya konsultasikan dengan dokter hewan untuk menemukan solusi yang tepat.

2. Apakah penting memberikan hadiah atau pujian pada kucing yang berhasil buang air pada kotak kotoran?

Ya, hal ini bisa memberikan motivasi pada kucingmu untuk terus buang air pada kotak kotoran.

3. Berapa lama waktu yang ideal untuk melatih kucing buang air pada kotak kotoran?

Tergantung pada karakter dan kebiasaan kucingmu. Beberapa bisa dilatih dalam beberapa hari, sementara yang lain memerlukan waktu lebih lama.

8. Jangan Menggunakan Produk Pembersih yang Beraroma Kuat

Produk pembersih yang beraroma kuat bisa mengganggu penciuman kucingmu dan memicu perilaku buang air sembarangan. Gunakan produk pembersih yang lembut dan bebas dari zat yang berbahaya bagi kucing.

Pertanyaan Umum

1. Apa saja bahan yang harus dihindari dalam produk pembersih rumah?

Tergantung pada merk dan jenis produknya, namun sebaiknya hindari produk yang mengandung amonia, klorin, atau formalin yang bisa membahayakan kesehatan kucingmu.

2. Apa yang harus dilakukan jika kucingmu terkena bahan kimia dari produk pembersih?

Segera bawa kucingmu ke dokter hewan untuk mendapatkan perawatan yang tepat.

3. Apa saja produk pembersih yang aman untuk kucing?

Bisa menggunakan produk pembersih yang mengandung bahan-bahan alami seperti cuka atau baking soda.

9. Periksa Kesehatan Kucingmu secara Rutin

Beberapa gangguan kesehatan bisa memicu perilaku buang air sembarangan pada kucingmu. Periksa kesehatan kucingmu secara rutin dan konsultasikan dengan dokter hewan jika diperlukan.

Pertanyaan Umum

1. Berapa kali sebaiknya membawa kucing untuk diperiksa secara rutin?

Setidaknya satu kali dalam setahun atau lebih sering jika kucingmu memiliki kondisi kesehatan yang memerlukan pemantauan lebih.

2. Apa saja tanda-tanda kucing yang kurang sehat?

Bisa berupa muntah, diare, kehilangan nafsu makan, atau kurang berenergi.

3. Apa yang harus dilakukan jika kucingmu terlihat kurang sehat?

Sebaiknya segera bawa kucingmu ke dokter hewan untuk mendapatkan penanganan yang sesuai.

10. Gunakan Penghalang dan Penutup pada Tempat-Tempat Tertentu

Ada beberapa tempat yang sering dijadikan tempat buang air sembarangan oleh kucing, seperti tanaman atau sudut-sudut tertentu di rumah. Gunakan penghalang atau penutup untuk membatasi akses kucingmu ke tempat-tempat tersebut.

Pertanyaan Umum

1. Apa saja penghalang atau penutup yang bisa digunakan?

Bisa menggunakan pagar penutup atau tanaman yang tidak disukai oleh kucingmu.

2. Apa yang harus dilakukan jika kucingmu tetap berhasil melewati penghalang atau penutup yang diberikan?

Sebaiknya konsultasikan dengan dokter hewan untuk menemukan solusi yang tepat.

3. Berapa lama waktu yang sebaiknya digunakan untuk membatasi akses kucingmu ke tempat-tempat tertentu?

Tergantung pada karakter dan kebiasaan kucingmu. Beberapa bisa dilatih dalam beberapa hari, sementara yang lain memerlukan waktu lebih lama.

11. Berikan Tempat Tidur yang Nyaman

Kucing yang nyaman akan cenderung menjaga kebersihan di dalam rumah. Berikan tempat tidur yang nyaman untuk kucingmu agar ia betah dan tidak mencari tempat lain untuk beristirahat.

Pertanyaan Umum

1. Apa saja yang harus diperhatikan saat memilih tempat tidur untuk kucing?

Perhatikan ukuran, bahan, dan tinggi tempat tidur. Pastikan tempat tidur bisa menopang tubuh kucing

Cara Agar Kucing Tidak Berak Sembarangan