Kawan Mastah, Bagaimana Cara Penyampaian Brosur Yang Efektif?

Saat ini, brosur masih menjadi salah satu media promosi yang digunakan oleh banyak perusahaan, mulai dari usaha kecil hingga besar. Namun, tidak semua cara penyampaian brosur dapat berhasil dan efektif dalam menarik perhatian konsumen potensial. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan dibahas bagaimana cara penyampaian brosur yang efektif untuk meningkatkan kesuksesan promosi perusahaan.

1. Tentukan Target Pasar

Sebelum memulai promosi, penting untuk mengetahui siapa target pasar yang ingin dijangkau. Hal ini akan memudahkan dalam menentukan cara penyampaian brosur yang efektif dan menyasar konsumen potensial. Misalnya, jika produk yang dipromosikan merupakan kebutuhan sehari-hari, lebih baik menyebarkan brosur di sekitar pasar atau pusat perbelanjaan.

Setelah target pasar ditentukan, langkah selanjutnya adalah menentukan jumlah brosur yang akan disebarkan. Pastikan brosur cukup untuk menjangkau jumlah konsumen potensial, namun jangan sampai terlalu banyak dan membuang-buang biaya.

2. Temukan Lokasi yang Tepat

Lokasi yang tepat dapat meningkatkan tingkat keberhasilan promosi dengan cara penyampaian brosur. Sebaiknya, brosur ditempatkan di lokasi yang mudah dilihat oleh konsumen, seperti pada toko-toko atau supermarket. Selain itu, pastikan brosur ditempatkan pada area yang mudah dijangkau, seperti di dekat pintu masuk atau di dekat kasir.

Tak ada salahnya juga menempatkan brosur pada tempat yang strategis seperti di kampus, sekolah, atau kantor pemerintah. Lakukan pengecekan terlebih dahulu apakah tempat tersebut memperbolehkan penyebarkan brosur atau tidak.

3. Buat Brosur yang Menarik

Brosur yang menarik dan informatif dapat meningkatkan minat konsumen potensial untuk membeli produk yang ditawarkan. Buatlah desain brosur yang menarik, dengan pemilihan warna dan foto produk yang tepat. Hindari membuat brosur yang terlalu banyak warna dan terlalu banyak informasi, sehingga membuat konsumen potensial merasa bosan dan tidak tertarik.

Isi brosur juga harus informatif dan jelas, sehingga konsumen potensial langsung dapat memahami kelebihan produk yang ditawarkan. Selain itu, pastikan penulisan teks pada brosur dapat dibaca dengan mudah.

4. Jangan Lupa Informasi Kontak

Sebagai sarana promosi, penting untuk mencantumkan informasi kontak pada brosur. Hal ini memudahkan konsumen potensial untuk menghubungi perusahaan jika ingin mengetahui lebih lanjut tentang produk atau melakukan pemesanan.

Informasi kontak yang dapat dicantumkan antara lain nomor telepon, alamat email, atau akun media sosial perusahaan. Pastikan informasi tersebut valid dan mudah dijangkau oleh konsumen potensial.

5. Gunakan Aplikasi Digital

Saat ini, penggunaan aplikasi digital seperti WhatsApp atau Line dapat menjadi cara yang efektif untuk menyebarkan brosur. Perusahaan dapat membuat grup WhatsApp atau Line dan mengundang konsumen potensial untuk bergabung. Dalam grup tersebut, perusahaan dapat membagikan brosur atau produk yang ditawarkan serta memberikan informasi tambahan.

Keuntungan dari menggunakan aplikasi digital adalah waktu penyampaian brosur yang lebih efektif dan cepat. Selain itu, perusahaan dapat langsung menjawab pertanyaan konsumen potensial secara langsung.

6. Gunakan Layanan Pengiriman

Jika perusahaan ingin menyasar konsumen potensial yang berada di luar kota atau luar negeri, memanfaatkan layanan pengiriman brosur dapat menjadi pilihan yang efektif. Pastikan brosur yang akan dikirim sudah diatur dengan rapi dan dikemas dengan baik agar tidak rusak saat pengiriman.

Gunakan jasa pengiriman yang terpercaya dan sesuai dengan budget perusahaan. Selain itu, pastikan juga informasi kontak yang tercantum pada brosur valid dan dapat dihubungi jika terdapat pertanyaan dari konsumen potensial.

7. Tampilkan di Media Sosial

Media sosial seperti Instagram, Facebook, atau Twitter dapat menjadi sarana penyampaian brosur yang efektif. Buatlah postingan yang menarik dan informatif mengenai produk yang ditawarkan, serta sertakan gambar brosur. Jangan lupa cantumkan informasi kontak perusahaan jika konsumen potensial ingin melakukan pemesanan atau mengetahui informasi tambahan.

Pastikan postingan tampil di waktu yang tepat dan sesuai dengan target pasar. Misalnya, jika produk yang ditawarkan ditujukan untuk remaja, tampilkan postingan pada waktu yang tepat dan gunakan gambar yang menarik bagi remaja.

8. Gunakan Media Massa

Brosur juga dapat disebarkan melalui media massa seperti surat kabar atau majalah. Pastikan judul brosur menarik dan informatif agar konsumen potensial tertarik membaca lebih lanjut. Jangan lupa cantumkan informasi kontak perusahaan untuk mempermudah konsumen potensial dalam melakukan pemesanan atau mengetahui informasi tambahan.

Pilih media massa yang sesuai dengan target pasar perusahaan, dan pastikan jumlah brosur yang akan disebarkan cukup untuk menjangkau konsumen potensial.

9. Bekerja Sama dengan Perusahaan Lain

Bekerja sama dengan perusahaan lain dapat meningkatkan efektivitas penyampaian brosur. Misalnya, jika perusahaan XYZ menjual produk makanan, dapat bekerja sama dengan perusahaan lain yang menjual minuman. Brosur produk makanan dapat ditempatkan pada tempat penjualan minuman, dan sebaliknya.

Bekerja sama dengan perusahaan lain juga dapat memperluas jangkauan promosi dan meningkatkan jumlah konsumen potensial yang dapat dijangkau.

10. Gunakan Brosur Elektronik

Brosur elektronik atau e-brosur dapat menjadi cara penyampaian brosur yang efektif. E-brosur dapat disebarkan melalui email atau media sosial dan dapat diunduh oleh konsumen potensial. Pastikan e-brosur yang disebarkan dapat mudah diunduh dan dipahami oleh konsumen potensial. Selain itu, pastikan informasi kontak perusahaan tercantum dengan jelas.

11. Temukan Tukang Sambal di Sekitar Anda

Tukang sambal adalah sebutan untuk orang-orang yang berjualan sambal di pinggir jalan. Cara ini bisa menjadi alternatif untuk mempromosikan produk. Berikan brosur pada tukang sambal, nanti tukang sambal tersebut bisa membagikan brosur produk kita saat mereka berjualan. Meskipun cara ini terbilang kuno, tapi efektivitasnya tetap tinggi.

12. Pameran Produk

Perusahaan dapat memanfaatkan pameran produk sebagai sarana promosi. Pada acara pameran, perusahaan dapat menampilkan produk dan membagikan brosur pada pengunjung. Pastikan brosur yang dibagikan informatif dan menarik, serta cantumkan informasi kontak perusahaan.

Selain itu, pandai-pandailah menarik perhatian pengunjung dengan tampilan booth yang menarik. Booth yang menarik dapat membuat pengunjung tertarik untuk melihat lebih lanjut dan memperhatikan produk yang ditawarkan.

13. Undian Berhadiah

Undian berhadiah dapat menjadi cara penyampaian brosur yang efektif. Brosur dapat disebarkan pada pengunjung dan di dalam brosur terdapat informasi tentang undian berhadiah jika melakukan pembelian pada periode tertentu. Selain meningkatkan minat pembelian, undian berhadiah juga dapat membuat konsumen potensial tertarik untuk memperoleh hadiah.

Pastikan aturan undian berhadiah jelas dan tidak menipu, serta semua syarat dan ketentuan tercantum dengan jelas pada brosur.

14. Dapatkan Dukungan Influencer

Influencer media sosial dapat membantu meningkatkan efektivitas penyampaian brosur. Perusahaan dapat bekerja sama dengan influencer media sosial yang memiliki banyak pengikut dan mempromosikan produk melalui akun media sosial mereka. Brosur dapat disertakan sebagai bahan promosi dalam kolaborasi tersebut.

Pilihlah influencer yang sesuai dengan target pasar perusahaan, dan pastikan hasil kolaborasi dapat dilihat secara signifikan pada jumlah penjualan produk.

15. Sebarkan di Komunitas

Sebarkan brosur pada komunitas yang sesuai dengan produk yang ditawarkan. Misalnya, jika produk yang ditawarkan adalah produk kecantikan, sebarkan brosur pada komunitas kecantikan di media sosial atau forum diskusi.

Pastikan brosur dapat disampaikan dengan baik dan terlihat menarik, serta cantumkan informasi kontak perusahaan yang valid.

16. Bekerja Sama dengan Pihak Pemerintah

Bekerja sama dengan pihak pemerintah dapat meningkatkan efektivitas penyampaian brosur. Misalnya, jika perusahaan ingin mengajukan izin usaha, dapat bekerja sama dengan pihak pemerintah dan memanfaatkan kesempatan tersebut untuk membagikan brosur produk.

Bekerja sama dengan pihak pemerintah juga dapat meningkatkan keamanan perusahaan dan mencegah terjadinya tindakan kriminal yang merugikan perusahaan.

17. Gunakan Teknologi QR Code

Teknologi QR Code dapat menjadi cara penyampaian brosur yang efektif. QR Code dapat ditempatkan pada poster atau banner perusahaan, dan dapat di-scan oleh konsumen melalui aplikasi khusus. Setelah di-scan, konsumen dapat membaca informasi produk lebih lanjut dan melakukan pemesanan jika tertarik.

Pastikan QR Code yang digunakan dapat membuka halaman yang sesuai dengan produk atau promo yang ingin diiklankan. Selain itu, pastikan tampilan halaman sesuai dengan tema perusahaan dan menarik bagi konsumen potensial.

18. Berikan Harga Spesial pada Pembelian Pertama

Harga spesial pada pembelian pertama dapat meningkatkan minat konsumen potensial untuk membeli produk. Brosur dapat menyertakan informasi tentang penawaran harga spesial untuk pembelian pertama.

Pastikan syarat dan ketentuan tercantum dengan jelas pada brosur, dan harga spesial tersebut masih menguntungkan bagi perusahaan.

19. Kombinasi dengan Promosi Lain

Brosur dapat dikombinasikan dengan promosi lain, seperti diskon atau hadiah langsung. Misalnya, brosur dapat menyertakan informasi tentang diskon khusus atau hadiah langsung untuk pembelian tertentu. Hal ini dapat meningkatkan minat konsumen potensial untuk membeli produk.

Pastikan syarat dan ketentuan tercantum dengan jelas pada brosur, dan promosi tersebut masih menguntungkan bagi perusahaan.

20. Lakukan Evaluasi

Setelah proses penyampaian brosur selesai, lakukan evaluasi mengenai efektivitas cara yang digunakan. Evaluasi tersebut dapat mencakup jumlah brosur yang sukses disebarkan, jumlah konsumen potensial yang membaca brosur, hingga jumlah penjualan yang terjadi. Dari hasil evaluasi, perusahaan dapat mengetahui cara penyampaian brosur apa yang sebaiknya dipertahankan dan cara penyampaian brosur apa yang perlu ditingkatkan.

FAQ

Pertanyaan
Jawaban
Apakah Brosur Masih Efektif untuk Promosi?
Iya, brosur masih menjadi salah satu media promosi yang efektif, terutama untuk menjangkau konsumen potensial yang berada di lokasi yang sama.
Berapa Jumlah Brosur yang Cukup untuk Disebarkan?
Jumlah brosur yang cukup dapat berbeda-beda, tergantung pada target pasar dan lokasi penyebarkan brosur. Pastikan brosur yang disebarkan cukup untuk menjangkau konsumen potensial, namun jangan sampai terlalu banyak dan membuang-buang biaya.
Bagaimana Cara Membuat Brosur yang Menarik?
Buatlah desain brosur yang menarik, dengan pemilihan warna dan foto produk yang tepat. Hindari membuat brosur yang terlalu banyak warna dan terlalu banyak informasi, sehingga membuat konsumen potensial merasa bosan dan tidak tertarik.
Apakah Harga Spesial pada Pembelian Pertama Efektif?
Iya, harga spesial pada pembelian pertama dapat meningkatkan minat konsumen potensial untuk membeli produk. Pastikan harga spesial tersebut masih menguntungkan bagi perusahaan.
Bagaimana Cara Mengetahui Efektivitas Cara Penyampaian Brosur yang Dilakukan?
Lakukan evaluasi mengenai efektivitas cara yang digunakan setelah proses penyampaian brosur selesai. Evaluasi tersebut dapat mencakup jumlah brosur yang sukses disebarkan, jumlah konsumen potensial yang membaca brosur, hingga jumlah penjualan yang terjadi. Dari hasil evaluasi, perusahaan dapat mengetahui cara penyampaian brosur apa yang sebaiknya dipertahankan dan cara penyampaian brosur apa yang perlu ditingkatkan.

Kawan Mastah, Bagaimana Cara Penyampaian Brosur Yang Efektif?