Hello Kawan Mastah! Apakah kamu sering merasa kesulitan saat mencari ranking di Excel? Jangan khawatir, dalam artikel ini saya akan memberikan panduan lengkap tentang cara mencari ranking di Excel dengan mudah dan cepat. Baik untuk para pemula maupun yang sudah mahir menggunakan Excel. Yuk, simak artikel ini sampai selesai!
Apa itu Ranking di Excel?
Sebelum membahas cara mencari ranking di Excel, terlebih dahulu kita perlu mengetahui apa itu ranking di Excel. Ranking di Excel adalah metode pengurutan data yang mengurutkan data dari yang terbesar atau terkecil. Ranking ini digunakan untuk mengetahui peringkat suatu data dalam suatu kategori tertentu. Misalnya, kamu ingin mengetahui peringkat terbaik dalam suatu kelas atau peringkat penjualan terbanyak pada suatu produk.
Bagaimana Cara Mencari Ranking di Excel?
Nah, sekarang kita akan masuk ke inti dari artikel ini, yaitu cara mencari ranking di Excel. Ada beberapa cara yang bisa kamu gunakan untuk mencari ranking di Excel, di antaranya adalah:
- Menggunakan Fungsi RANK
- Menggunakan Fungsi LARGE dan SMALL
- Menggunakan Fungsi COUNTIF dan IF
- Menggunakan PivotTable
- Menggunakan Add-In Power Query
1. Menggunakan Fungsi RANK
Fungsi RANK adalah fungsi bawaan di Excel yang digunakan untuk menghitung peringkat suatu data dalam kategori tertentu. Berikut adalah cara penggunaan fungsi RANK:
No | Langkah-langkah |
---|---|
1 | Pilih sel di mana kamu ingin menampilkan hasil ranking |
2 | Ketik fungsi RANK: =RANK(nilai_data, seluruh_data, 0) |
3 | Tekan Enter |
Dalam contoh di atas, nilai_data adalah nilai yang ingin kamu cari ranking-nya, sedangkan seluruh_data adalah kumpulan nilai data yang ingin kamu urutkan.
Contoh kasus: Misalnya kamu ingin mengetahui ranking nilai ujian Matematika kelas 12 pada satu sekolah. Berikut adalah contoh data:
No | Nama | Kelas | Matematika |
---|---|---|---|
1 | Andi | 12 | 85 |
2 | Budi | 12 | 90 |
3 | Cindy | 12 | 79 |
4 | Dinda | 12 | 93 |
5 | Eva | 12 | 88 |
Jika kamu ingin mengetahui ranking nilai ujian Matematika Dinda, maka kamu bisa menggunakan fungsi RANK dengan cara: =RANK(93,$D$2:$D$6,0) yang akan menghasilkan nilai 1 karena nilai 93 merupakan nilai tertinggi pada data tersebut.
2. Menggunakan Fungsi LARGE dan SMALL
Selain menggunakan fungsi RANK, kamu juga bisa menggunakan fungsi LARGE dan SMALL. Fungsi LARGE digunakan untuk menampilkan nilai terbesar dari suatu data, sedangkan fungsi SMALL digunakan untuk menampilkan nilai terkecil dari suatu data. Berikut adalah cara penggunaan fungsi LARGE dan SMALL:
No | Langkah-langkah |
---|---|
1 | Pilih sel di mana kamu ingin menampilkan hasil ranking |
2 | Ketik fungsi LARGE atau SMALL: =LARGE/SMALL(seluruh_data, ranking_ke) |
3 | Tekan Enter |
Dalam contoh di atas, seluruh_data adalah kumpulan nilai data yang ingin kamu urutkan, sedangkan ranking_ke adalah posisi ranking yang ingin kamu tampilkan (misalnya urutan ke-3 terbesar, maka ranking_ke diisi dengan 3).
Contoh kasus: Misalnya kamu ingin mengetahui nilai ujian Matematika terbesar pada kelas 12 di sebuah sekolah. Berikut adalah contoh data:
No | Nama | Kelas | Matematika |
---|---|---|---|
1 | Andi | 12 | 85 |
2 | Budi | 12 | 90 |
3 | Cindy | 12 | 79 |
4 | Dinda | 12 | 93 |
5 | Eva | 12 | 88 |
Jika kamu ingin mengetahui nilai ujian Matematika terbesar pada kelas 12, maka kamu bisa menggunakan fungsi LARGE dengan cara: =LARGE($D$2:$D$6,1) yang akan menghasilkan nilai 93 karena nilai tertinggi pada data tersebut.
3. Menggunakan Fungsi COUNTIF dan IF
Fungsi COUNTIF adalah fungsi bawaan di Excel yang digunakan untuk menghitung jumlah data yang memenuhi kriteria tertentu. Sedangkan fungsi IF adalah fungsi bawaan di Excel yang digunakan untuk memberikan kondisi logika pada suatu data, misalnya IF(A1>5,”Lulus”,”Tidak Lulus”). Berikut adalah cara penggunaan fungsi COUNTIF dan IF:
No | Langkah-langkah |
---|---|
1 | Buat kolom baru untuk menampilkan hasil ranking |
2 | Gunakan fungsi COUNTIF: =COUNTIF(seluruh_data, “>nilai_data”) |
3 | Lakukan perhitungan IF untuk menentukan ranking: =IF(nilai_data=””, “”, COUNTIF(seluruh_data, “>nilai_data”)+1) |
Dalam contoh di atas, seluruh_data adalah kumpulan nilai data yang ingin kamu urutkan, sedangkan nilai_data adalah nilai yang ingin kamu cari ranking-nya.
Contoh kasus: Misalnya kamu ingin mengetahui ranking nilai ujian Matematika Dinda pada kelas 12 di sebuah sekolah. Berikut adalah contoh data:
No | Nama | Kelas | Matematika |
---|---|---|---|
1 | Andi | 12 | 85 |
2 | Budi | 12 | 90 |
3 | Cindy | 12 | 79 |
4 | Dinda | 12 | 93 |
5 | Eva | 12 | 88 |
Jika kamu ingin mengetahui ranking nilai ujian Matematika Dinda pada kelas 12, maka kamu bisa menggunakan fungsi COUNTIF dan IF dengan cara:
- Buat kolom baru untuk menampilkan hasil ranking
- Ketik fungsi COUNTIF: =COUNTIF($D$2:$D$6,”>”&D4)
- Ketik fungsi IF: =IF(D4=””,””,COUNTIF($D$2:$D$6,”>”&D4)+1)
Hasilnya akan seperti ini:
No | Nama | Kelas | Matematika | Ranking |
---|---|---|---|---|
1 | Andi | 12 | 85 | 3 |
2 | Budi | 12 | 90 | 2 |
3 | Cindy | 12 | 79 | 5 |
4 | Dinda | 12 | 93 | 1 |
5 | Eva | 12 | 88 | 4 |
4. Menggunakan PivotTable
PivotTable adalah fitur di Excel yang digunakan untuk mengolah data secara dinamis. Dengan menggunakan PivotTable, kamu bisa menghitung peringkat suatu data dengan cepat dan mudah. Berikut adalah cara penggunaan PivotTable:
No | Langkah-langkah |
---|---|
1 | Pilih seluruh data |
2 | Klik Insert > PivotTable |
3 | Pilih kriteria sesuai kebutuhan di bagian Rows atau Columns |
4 | Pilih nilai yang ingin dihitung peringkatnya di bagian Values |
5 | Klik kanan pada nilai yang ingin kamu cari ranking-nya, pilih Sort > Largest to Smallest atau Smallest to Largest |
Dalam contoh di atas, kita bisa membuat PivotTable untuk menghitung ranking nilai ujian Matematika pada kelas 12 di sebuah sekolah.
Contoh kasus: Misalnya kamu ingin mengetahui ranking nilai ujian Matematika pada kelas 12 di sebuah sekolah. Berikut adalah contoh data:
No | Nama | Kelas | Matematika |
---|---|---|---|
1 | Andi | 12 | 85 |
2 | Budi | 12 | 90 |
3 | Cindy | 12 | 79 |
4 | Dinda | 12 | 93 |
5 | Eva | 12 | 88 |
Berikut adalah langkah-langkah pembuatan PivotTable:
- Pilih seluruh data
- Klik Insert > PivotTable
- Pilih Kolom Nama untuk Rows, Kolom Matematika untuk Values
- Klik kanan pada nilai Matematika, pilih Sort > Largest to Smallest
Hasilnya akan seperti ini:
Rows | Matematika |
---|---|
Dinda | 93 |
Budi | 90 |
Eva | 88 |
Andi | 85 |
Cindy | 79 |
5. Menggunakan Add-In Power Query
Power Query adalah add-in di Excel yang memudahkan kamu dalam mengolah data yang besar dan kompleks. Dengan menggunakan Power Query, kamu bisa menghitung ranking suatu data dengan cepat dan mudah. Berikut adalah cara penggunaan Power Query:
No | Langkah-langkah |
---|---|
1 | Pilih seluruh data |
2 | Klik tab Data > Get Data > From Table/Range |
3 | Tepatkan data sesuai kebutuhan dengan menggunakan Transform Data |
4 | Klik kanan pada kolom yang ingin diurutkan, pilih Sort |