Hello Kawan Mastah, apakah kamu tahu bahwa gelar tidak hanya membuatmu terlihat lebih pintar, tetapi juga bisa meningkatkan profesionalisme dan kepercayaan dirimu di bidang pekerjaanmu? Tapi, apakah kamu tahu cara menulis gelar yang benar? Di artikel ini, kita akan membahas cara menulis gelar yang benar dan memberimu beberapa tips untuk meningkatkan kepercayaan dirimu di bidang yang Kamu tekuni.
Pengertian Gelar
Gelar adalah penghargaan yang diberikan kepada seseorang yang telah menyelesaikan program pendidikan atau pelatihan tertentu. Gelar ini menunjukkan bahwa seseorang sudah memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk bekerja di bidang tersebut.
Ada berbagai jenis gelar yang dapat Kamu peroleh dari institusi pendidikan seperti universitas atau institusi pelatihan seperti akademi, mulai dari gelar sarjana, gelar magister, hingga gelar doktor. Namun, penamaan atau penggunaan gelar itu sendiri juga ada aturannya.
Cara Menulis Gelar yang Benar
Menulis gelar di belakang nama seringkali menjadi hal yang bingung, apalagi jika Kamu tidak tahu cara menulis gelar yang benar. Berikut ini adalah beberapa tips menulis gelar yang benar:
- Hindari penggunaan akronim gelar. Sebaiknya tulis gelar Kamu dengan lengkap dan jangan gunakan akronim seperti S.E., S.Kom, M.T., Ph.D, dll.
- Tuliskan gelar setelah nama lengkap. Misalnya, “John Doe, S.Pd.”
- Gunakan titik di antara setiap huruf gelar. Misalnya, “John Doe, S.Pd.”
- Hindari penggunaan singkatan atau kependekan nama gelar seperti “Sarjana” saja. Sebaiknya gunakan nama lengkap gelar Kamu seperti “Sarjana Pendidikan” atau “Magister Teknik”.
- Bila Kamu memiliki lebih dari satu gelar, tuliskan gelar yang lebih tinggi terlebih dahulu. Misalnya, “John Doe, S.E., M.T.”
- Jangan gunakan gelar jika Kamu merasa tidak perlu. Gelar hanya digunakan untuk menunjukkan kredensial atau tingkat pendidikan Kamu.
Gelar yang Bisa Digunakan di Berbagai Bidang
Berikut ini adalah beberapa gelar yang bisa Kamu gunakan di berbagai bidang:
Gelar | Keterangan |
---|---|
Sarjana | Gelar dasar yang bisa Kamu gunakan di berbagai bidang |
Magister | Gelar untuk program studi pascasarjana |
Doktor | Gelar tertinggi yang bisa Kamu peroleh dari institusi pendidikan |
Ahli | Gelar yang diberikan oleh institusi pelatihan atau lembaga sertifikasi |
Frequently Asked Questions (FAQ)
1. Apa itu gelar?
Gelar adalah penghargaan yang diberikan kepada seseorang yang telah menyelesaikan program pendidikan atau pelatihan tertentu. Gelar ini menunjukkan bahwa seseorang sudah memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk bekerja di bidang tersebut.
2. Apa aturan dalam penamaan atau penggunaan gelar?
Aturan dalam penamaan atau penggunaan gelar di antaranya hindari penggunaan akronim gelar, tuliskan gelar setelah nama lengkap, gunakan titik di antara setiap huruf gelar, hindari penggunaan singkatan atau kependekan nama gelar, bila Kamu memiliki lebih dari satu gelar, tuliskan gelar yang lebih tinggi terlebih dahulu, dan jangan gunakan gelar jika Kamu merasa tidak perlu.
3. Apakah gelar bisa dijadikan tolak ukur kecerdasan seseorang?
Tidak selalu. Meskipun memiliki gelar bisa menunjukkan bahwa seseorang memiliki pengetahuan dan keterampilan di bidang tertentu, tetapi tidak bisa dijadikan tolak ukur kecerdasan seseorang secara keseluruhan.
4. Apa saja gelar yang bisa digunakan di berbagai bidang?
Beberapa gelar yang bisa digunakan di berbagai bidang seperti Sarjana, Magister, Doktor, dan Ahli.
5. Apakah Kamu harus selalu menggunakan gelar setiap kali menuliskan nama di atas kertas atau kartu nama?
Tidak selalu. Kamu bisa menggunakan gelar tergantung situasi atau kebutuhan. Jangan menggunakan gelar jika Kamu merasa tidak perlu atau Kamu tidak ingin terkesan sombong.
Sampai di sini, sudahkah Kamu memahami cara menulis gelar yang benar untuk meningkatkan profesionalisme dan kepercayaan dirimu di bidang pekerjaanmu? Semoga artikel ini bermanfaat dan jangan lupa untuk terus belajar dan mengembangkan kemampuanmu di bidang yang Kamu tekuni.