Langsung ke isi 
Hello Kawan Mastah! Idul Fitri adalah momen yang sangat dirindukan seluruh umat Islam. Di hari yang fitri ini, kita akan merayakan kemenangan setelah sebulan penuh berpuasa. Namun, selain sebagai momentum untuk bersyukur, Idul Fitri juga menjadi waktu yang tepat untuk memperbaiki ibadah kita. Salah satunya adalah sholat Idul Fitri. Yuk, kita simak tata cara sholat Idul Fitri dan niatnya!
Definisi Sholat Idul Fitri
Sholat Idul Fitri adalah sholat sunnah yang dilakukan oleh seluruh umat Islam pada hari raya Idul Fitri. Sholat ini dilaksanakan sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat kemenangan yang Allah berikan setelah sebulan berpuasa. Sholat Idul Fitri juga menjadi ajang untuk meminta ampun atas segala dosa dan kesalahan yang telah dilakukan.
Sholat Idul Fitri dilakukan di pagi hari, tepat setelah terbit matahari. Sholat ini dilaksanakan secara berjemaah di lapangan, masjid, ataupun di tempat-tempat terbuka lainnya. Walaupun sholat Idul Fitri bukanlah wajib, tetapi hukumnya sangat dianjurkan bagi setiap muslim.
Tata Cara Sholat Idul Fitri
Sholat Idul Fitri dilakukan dengan cara yang hampir sama dengan sholat lainnya. Namun, terdapat beberapa perbedaan dan tambahan gerakan pada sholat Idul Fitri. Berikut adalah tata cara sholat Idul Fitri yang benar:
1. Membaca Niat Sholat Idul Fitri
Sebelum memulai sholat Idul Fitri, kita harus membaca niat terlebih dahulu. Niat sholat Idul Fitri dinyatakan dengan lisan dalam hati yang artinya “Aku niat sholat Idul Fitri dua rakaat karena Allah ta’ala”. Niat dibaca sebelum takbiratul ihram.
2. Takbiratul Ihram
Setelah membaca niat, kita melakukan takbiratul ihram. Takbiratul ihram dilakukan dengan mengangkat kedua tangan sejajar dengan bahu, seraya membaca kalimat “Allahu Akbar”. Setelah itu, turunkan kedua tangan ke samping tubuh dan mulailah sholat.
3. Membaca Doa Iftitah
Setelah takbiratul ihram, kita membaca doa iftitah. Doa iftitah bisa dibaca dengan lisan atau hanya dalam hati. Doa iftitah adalah doa untuk memohon perlindungan dan rahmat dari Allah SWT.
4. Membaca Surat Al-Fatihah dan Surat Pendek
Setelah selesai membaca doa iftitah, kita membaca surat Al-Fatihah dan surat pendek lainnya. Pada rakaat pertama, kita harus membaca surat Al-Fatihah diikuti dengan surat Al-Qadr. Sedangkan pada rakaat kedua, kita membaca surat Al-Fatihah diikuti dengan surat Al-Kafirun.
5. Rukuk
Setelah selesai membaca surat, kita melanjutkan sholat dengan gerakan rukuk. Gerakan rukuk dilakukan dengan membungkukkan badan sejajar dengan pinggang. Pada saat rukuk, kita membaca doa rukuk sebanyak tiga kali dengan mengucapkan “Subhanallah Rabbiyal Adzim”.
6. I’tidal
Setelah selesai rukuk, kita berdiri kembali dengan posisi tegak. Gerakan ini disebut dengan i’tidal. Saat i’tidal, kita membaca doa i’tidal dengan mengucapkan “Sami’Allahu liman hamidah, Rabbana wa lakal hamd”.
7. Sujud Pertama
Setelah i’tidal, kita melanjutkan sholat dengan gerakan sujud pertama. Gerakan sujud dilakukan dengan meletakkan dahi dan hidung pada lantai sholat. Pada saat sujud, kita membaca doa sujud sebanyak tiga kali dengan mengucapkan “Subhanallah Rabbiyal A’la”.
8. Duduk di Antara Dua Sujud
Setelah selesai sujud pertama, kita duduk dengan posisi duduk di antara dua sujud. Pada saat duduk ini, kita membaca doa duduk di antara dua sujud sebanyak satu kali dengan mengucapkan “Allahumma irhamni”.
9. Sujud Kedua
Setelah duduk di antara dua sujud, kita melanjutkan sholat dengan gerakan sujud kedua. Gerakan sujud kedua sama seperti gerakan sujud pertama. Pada saat sujud kedua, kita membaca doa sujud sebanyak tiga kali dengan mengucapkan “Subhanallah Rabbiyal A’la”.
10. Duduk Tawaruk
Setelah selesai sujud kedua, kita duduk dengan posisi tawaruk. Pada saat duduk tawaruk, kita membaca doa duduk tawaruk dengan mengucapkan “Allahumma antas salam wa minkas salam”.
11. Salam
Setelah selesai membaca doa duduk tawaruk, kita mengakhiri sholat dengan membaca salam. Salam dilakukan dengan mengucapkan “Assalamu’alaikum wa rahmatullah”. Salam ini dilakukan dengan memutar kepala ke kanan dan ke kiri.
FAQ
| Pertanyaan | Jawaban |
|---|---|
| 1. Apa itu sholat Idul Fitri? | Sholat Idul Fitri adalah sholat sunnah yang dilakukan oleh seluruh umat Islam pada hari raya Idul Fitri. |
| 2. Kapan sholat Idul Fitri dilakukan? | Sholat Idul Fitri dilakukan di pagi hari, tepat setelah terbit matahari. |
| 3. Apakah sholat Idul Fitri wajib? | Sholat Idul Fitri bukanlah wajib, tetapi hukumnya sangat dianjurkan bagi setiap muslim. |
| 4. Berapa rakaat sholat Idul Fitri? | Sholat Idul Fitri terdiri dari dua rakaat. |
| 5. Apa saja gerakan pada sholat Idul Fitri? | Gerakan pada sholat Idul Fitri sama seperti sholat lainnya, namun terdapat tambahan gerakan seperti membaca takbiratul ihram, doa iftitah, dan doa khusus lainnya. |
Kesimpulan
Nah, itulah tata cara sholat Idul Fitri dan niatnya. Semoga informasi ini dapat membantu kawan Mastah untuk memperbaiki ibadah pada hari yang fitri ini. Ingatlah bahwa sholat adalah salah satu amalan yang paling utama dalam Islam, oleh karena itu jangan pernah ragu untuk melakukannya dengan benar. Selamat menyambut Hari Raya Idul Fitri, Mohon Maaf Lahir dan Batin.