Langsung ke isi 
Hello kawan Mastah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang cara membuat watermark. Watermark adalah gambar atau tulisan yang diletakkan pada suatu dokumen atau foto untuk menunjukkan asal-usul atau kepemilikan dari dokumen atau foto tersebut. Watermark sangat penting untuk melindungi hak cipta dan juga untuk meningkatkan citra profesionalitas. Berikut adalah beberapa cara membuat watermark.
1. Menggunakan Aplikasi
Ada banyak aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat watermark, seperti Adobe Photoshop, Adobe Lightroom, Canva, dan sebagainya. Pada aplikasi tersebut, kalian dapat membuat watermark sesuai dengan keinginan dan kebutuhan kalian. Berikut adalah langkah-langkah membuat watermark menggunakan Adobe Photoshop:
| Langkah | Keterangan |
|---|---|
| 1. | Langkah pertama adalah membuka aplikasi Adobe Photoshop pada komputer kalian. |
| 2. | Kemudian, buat dokumen baru dengan ukuran yang diinginkan. |
| 3. | Pilih “Type Tool” pada toolbar dan tulislah watermark yang diinginkan. |
| 4. | Atur ukuran, jenis font, warna, dan posisi dari watermark tersebut. |
| 5. | Setelah selesai, simpan dokumen tersebut dalam format yang diinginkan. |
Itulah cara membuat watermark menggunakan Adobe Photoshop. Kalian juga dapat mengikuti langkah-langkah di atas menggunakan aplikasi lainnya.
2. Menggunakan Layanan Online
Tidak memiliki aplikasi atau tidak ingin menginstal aplikasi pada komputer? Tenang saja, kalian masih dapat membuat watermark menggunakan layanan online. Ada banyak layanan online gratis yang dapat digunakan, seperti Watermark.ws, uMark, dan sebagainya. Berikut adalah langkah-langkah membuat watermark menggunakan layanan online Watermark.ws:
| Langkah | Keterangan |
|---|---|
| 1. | Pertama-tama, buka situs Watermark.ws pada browser. |
| 2. | Pilih “Choose Images” untuk memilih foto yang ingin diberi watermark. |
| 3. | Pilih “Watermark” untuk membuat watermark sesuai dengan keinginan. |
| 4. | Atur ukuran, jenis font, warna, dan posisi dari watermark tersebut. |
| 5. | Setelah selesai, klik “Apply Watermark” dan simpan foto tersebut. |
Itulah cara membuat watermark menggunakan layanan online Watermark.ws. Kalian juga dapat mengikuti langkah-langkah di atas menggunakan layanan online lainnya.
3. Pertimbangan Penting dalam Membuat Watermark
Ketika membuat watermark, terdapat beberapa pertimbangan penting yang perlu dipertimbangkan. Berikut adalah beberapa pertimbangan tersebut:
a. Ukuran dan Kecerahan
Ukuran dan kecerahan dari watermark perlu dipertimbangkan agar tidak terlalu mencolok dan mengganggu pandangan dari dokumen atau foto tersebut. Pastikan ukurannya tidak terlalu besar dan kecerahannya sedang-sedang saja.
b. Posisi
Posisi dari watermark perlu dipertimbangkan agar tidak mudah untuk dihapus atau diubah. Sebaiknya letakkan watermark pada bagian tengah dan sedikit ke bawah.
c. Jenis Font
Pilih jenis font yang mudah dibaca dan sesuai dengan tema dari dokumen atau foto tersebut. Hindari menggunakan font yang terlalu rumit atau sulit dibaca.
d. Warna
Pilih warna yang kontras dengan warna latar belakang dari dokumen atau foto tersebut agar watermark dapat terlihat jelas. Hindari menggunakan warna yang terlalu mencolok atau terlalu mirip dengan warna latar belakang.
e. Kualitas
Pastikan kualitas dari watermark yang dibuat cukup tinggi agar tidak mudah rusak atau terhapus saat dokumen atau foto tersebut digunakan atau disebarkan.
4. FAQ
a. Apakah semua dokumen atau foto perlu diberi watermark?
Tidak, hanya dokumen atau foto yang memiliki nilai penting atau ciptaan sendiri yang perlu diberi watermark.
b. Apakah watermark dapat dihapus?
Ya, watermark dapat dihapus, namun penghapusan watermark melanggar hak cipta dan dapat dituntut secara hukum.
c. Apakah ada layanan yang dapat menghapus watermark?
Tidak, menghapus watermark melanggar hak cipta dan tidak diperbolehkan.
d. Apakah selalu menggunakan watermark adalah tindakan yang etis?
Tidak selalu, terkadang penggunaan watermark yang berlebihan dan terlalu besar dapat mengganggu pandangan dan mengurangi nilai estetika dari dokumen atau foto tersebut. Gunakan watermark dengan bijak dan sesuai kebutuhan.
e. Apakah semua aplikasi atau layanan online dapat digunakan untuk membuat watermark?
Tidak, pastikan kalian menggunakan aplikasi atau layanan online yang terpercaya dan memiliki fitur-fitur yang cukup lengkap dan mudah digunakan.
Sekian artikel tentang cara membuat watermark. Semoga bermanfaat dan dapat membantu kalian dalam melindungi hak cipta dan meningkatkan citra profesionalitas. Terima kasih kawan Mastah telah membaca artikel ini.