Cara Pengukuran Jangka Sorong

Hello Kawan Mastah, dalam dunia teknik, pengukuran menjadi hal yang sangat penting untuk mendapatkan hasil yang tepat dan akurat. Salah satu alat yang sering digunakan dalam pengukuran adalah jangka sorong. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang cara pengukuran jangka sorong dengan lengkap dan detail. Simak baik-baik ya, Kawan Mastah!

Apa Itu Jangka Sorong?

Sebelum kita membahas tentang cara pengukuran jangka sorong, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu apa itu jangka sorong. Jangka sorong adalah sebuah alat ukur yang digunakan untuk mengukur jarak antara dua titik dengan akurasi yang tinggi, sering digunakan pada bidang teknik mesin, teknik sipil, dan sebagainya. Alat ini terdiri dari dua buah rahang yang bisa digerakkan untuk menyesuaikan dengan benda yang akan diukur.

Jangka sorong memiliki kelebihan dibandingkan dengan alat ukur lainnya, yaitu dapat mengukur dengan akurasi hingga 0,02 mm. Oleh karena itu, alat ini sering digunakan pada pengukuran yang membutuhkan tingkat akurasi yang tinggi.

Bagaimana Cara Menggunakan Jangka Sorong?

Memiliki jangka sorong yang bagus saja tidak cukup, Kawan Mastah. Kita juga perlu mengetahui bagaimana cara menggunakannya dengan benar agar hasil pengukurannya akurat. Berikut ini cara penggunaan jangka sorong:

Pertama-tama, genggam jangka sorong dengan tangan kanan atau kiri, sesuai dengan yang Anda rasa nyaman.
Atur jangka sorong agar rahang atas dan rahang bawah dapat bergerak dengan mudah.
Lepaskan kunci pengunci jangka sorong, kemudian atur jangka sorong pada posisi nol (0).
Kemudian, atur jarak antara kedua rahang sesuai dengan objek yang akan diukur. Pastikan posisi rahang atas dan rahang bawah sudah sejajar pada permukaan benda yang akan diukur.
Kemudian, periksa angka yang tertera pada skala jangka sorong. Angka tersebut menunjukkan jarak antara kedua rahang dalam satuan mm atau inci.
Untuk mendapatkan hasil pengukuran yang akurat, periksa posisi jangka sorong secara teliti dan pastikan tidak terdapat celah antara kedua rahang.
Setelah selesai digunakan, kunci kembali jangka sorong agar tidak bergerak dan mengalami kerusakan.

Bagaimana Cara Mengkalibrasi Jangka Sorong?

Mengkalibrasi jangka sorong sangatlah penting agar hasil pengukuran yang diperoleh dapat dipercaya dan akurat. Berikut ini adalah cara kalibrasi jangka sorong:

Pastikan jangka sorong dalam kondisi bersih dari kotoran dan debu yang menempel.
Pastikan juga jangka sorong dalam kondisi yang stabil, tidak terkena guncangan atau benturan yang dapat merusak komponen-komponennya.
Kalibrasi jangka sorong dengan menggunakan master block atau blok kalibrasi, yang biasanya tersedia pada set alat ukur.
Letakkan master block pada kedua rahang jangka sorong, kemudian sesuaikan posisinya hingga terdapat kontak yang mantap.
Periksa angka yang tertera pada skala jangka sorong. Pastikan angka tersebut sesuai dengan nilai yang tertera pada master block.
Jika terdapat perbedaan antara angka pada skala jangka sorong dengan master block, lakukan pengaturan pada jangka sorong dengan cara mengatur posisi nol (0) hingga sesuai dengan nilai pada master block.
Setelah melakukan pengaturan, lakukan pengujian ulang pada master block dan pastikan angka pada skala jangka sorong sudah sesuai.
Jangka sorong yang sudah dikalibrasi siap digunakan untuk pengukuran yang akurat.

FAQ: Pertanyaan-Pertanyaan Seputar Pengukuran Jangka Sorong

1. Apa yang dimaksud dengan jarak ukur pada jangka sorong?

Jarak ukur pada jangka sorong adalah jarak antara kedua rahang yang dapat digerakkan untuk menyesuaikan dengan benda yang akan diukur. Jarak ini biasanya diukur dalam satuan mm atau inci dan ditunjukkan pada skala jangka sorong.

2. Apa yang dimaksud dengan presisi pada jangka sorong?

Presisi pada jangka sorong adalah kemampuan alat untuk mengukur dengan akurasi yang tinggi. Presisi diukur dengan satuan yang sama dengan jarak ukur yang dimilikinya, misalnya 0,02 mm atau 0,001 inci.

3. Apa yang dimaksud dengan celah pada jangka sorong?

Celah pada jangka sorong terdapat pada kedua rahang, dan dapat terbentuk jika posisi rahang tidak sejajar atau benda yang akan diukur tidak terletak pada posisi yang benar. Adanya celah pada jangka sorong dapat mengakibatkan hasil pengukuran yang tidak akurat.

4. Bagaimana cara membersihkan jangka sorong?

Untuk membersihkan jangka sorong, Anda dapat menggunakan lap bersih atau kain halus yang sudah dicelupkan dalam cairan pembersih khusus. Hindari menggunakan bahan kimia yang keras atau menggosok permukaan jangka sorong secara kasar, karena dapat merusak alat.

5. Apakah setiap jangka sorong memiliki ikatan yang sama untuk mengukur?

Tidak. Setiap jangka sorong memiliki ikatan yang berbeda-beda, tergantung dari kebutuhan penggunaannya. Beberapa jenis ikatan yang biasanya digunakan pada jangka sorong adalah ikatan datar, ikatan belok, dan ikatan 45 derajat.

Simak Video Tutorial Cara Menggunakan Jangka Sorong

Jika kurang jelas dengan penjelasan dalam artikel ini, berikut ini adalah video tutorial cara menggunakan jangka sorong yang bisa Anda saksikan:

No	Pengukuran	Deskripsi
1	Pengukuran 1	Deskripsi Pengukuran 1
2	Pengukuran 2	Deskripsi Pengukuran 2
3	Pengukuran 3	Deskripsi Pengukuran 3

Demikianlah artikel singkat tentang cara pengukuran jangka sorong yang dapat Anda pelajari. Semoga informasi yang kami berikan bermanfaat bagi Anda. Jangan lupa untuk selalu memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi akurasi pengukuran jangka sorong, seperti kondisi alat dan benda yang akan diukur. Terima kasih Kawan Mastah!