Hello Kawan Mastah! Apa kabar? Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas tentang cara membuat karya tulis ilmiah. Karya tulis ilmiah menjadi salah satu tugas yang sering diberikan di sekolah atau perkuliahan. Tapi, bagaimana cara membuatnya agar tulisan kita terlihat profesional dan mendapatkan nilai yang bagus? Yuk, simak artikel ini sampai selesai!
Pengertian Karya Tulis Ilmiah
Sebelum membahas lebih jauh tentang cara membuat karya tulis ilmiah, kita perlu mengenal terlebih dahulu apa itu karya tulis ilmiah. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, karya tulis ilmiah adalah tulisan yang memuat hasil penelitian atau studi yang dilakukan oleh seseorang dalam bidang tertentu yang bersifat ilmiah dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Karya tulis ilmiah bertujuan untuk menyajikan suatu fenomena atau masalah dalam bidang tertentu, kemudian mengkaji, menganalisis, dan memberikan solusi atau rekomendasi untuk penyelesaiannya. Karya tulis ilmiah juga dapat digunakan untuk mengamati perkembangan di masa lalu, menceritakan pengalaman, atau memberikan review terhadap suatu buku atau artikel.
Fungsi Karya Tulis Ilmiah
Sebelum kita mulai menulis karya tulis ilmiah, ada baiknya kita mengetahui terlebih dahulu fungsi dari karya tulis ilmiah. Berikut ini adalah beberapa fungsi karya tulis ilmiah:
No |
Fungsi |
|---|---|
1 |
Untuk memperoleh informasi dan pengetahuan yang lebih luas dan mendalam dalam suatu bidang |
2 |
Sebagai sarana komunikasi dan pertukaran ide antara penulis dan pembaca dalam bidang yang sama |
3 |
Untuk memberikan solusi atau rekomendasi terhadap suatu masalah atau fenomena dalam bidang tertentu |
4 |
Sebagai bahan referensi untuk penelitian atau studi selanjutnya dalam bidang yang sama |
Langkah-Langkah Membuat Karya Tulis Ilmiah
Berikut adalah langkah-langkah untuk membuat karya tulis ilmiah yang baik dan benar:
1. Menentukan Tema dan Judul
Langkah pertama dalam membuat karya tulis ilmiah adalah menentukan tema dan judul. Tema adalah ide pokok dari karya tulis ilmiah, sedangkan judul adalah kalimat yang menggambarkan isi dari karya tulis ilmiah.
Untuk menentukan tema dan judul, pilihlah topik yang menarik dan relevan dengan bidang yang ingin dikaji. Pastikan judul yang dipilih singkat, jelas, dan mudah dipahami.
2. Membuat Rencana atau Outline
Setelah menentukan tema dan judul, langkah berikutnya adalah membuat rencana atau outline. Rencana atau outline adalah kerangka atau struktur dari karya tulis ilmiah yang akan dibuat.
Pada rencana atau outline, tuliskan sub-sub bab atau topik utama yang ingin dikaji. Pastikan setiap sub-sub bab memiliki hubungan logis satu sama lain.
3. Melakukan Penelitian
Setelah membuat rencana atau outline, langkah selanjutnya adalah melakukan penelitian. Penelitian dapat dilakukan dengan membaca buku, artikel, jurnal, atau sumber informasi lain yang relevan dengan topik yang ingin dikaji.
Setelah melakukan penelitian, buatlah catatan atau ringkasan dari sumber-sumber informasi yang telah dibaca.
4. Menulis Draft Pertama
Setelah melakukan penelitian dan membuat catatan, langkah selanjutnya adalah menulis draft pertama. Pada tahap ini, tuliskanlah ide-ide dan informasi yang telah dikumpulkan ke dalam bentuk tulisan.
Perlu diingat, pada tahap ini fokus pada konten dan bukan pada tata bahasa atau ejaan.
5. Mengedit dan Merevisi Draft Pertama
Setelah menulis draft pertama, langkah selanjutnya adalah mengedit dan merevisi. Pada tahap ini, fokus pada tata bahasa, ejaan, struktur kalimat, dan kejelasan penulisan.
Pastikan tulisan yang dihasilkan mudah dipahami dan memiliki alur yang jelas.
6. Menyelesaikan Draft Akhir
Setelah menyelesaikan proses editing dan revisi, langkah terakhir adalah menyelesaikan draft akhir. Pada tahap ini, pastikan tulisan sudah sesuai dengan format dan gaya penulisan yang ditentukan.
Periksa kembali tata bahasa, ejaan, dan format tulisan sebelum akhirnya diserahkan.
FAQ Karya Tulis Ilmiah
1. Apa saja jenis-jenis karya tulis ilmiah?
Jenis-jenis karya tulis ilmiah antara lain paper, jurnal ilmiah, skripsi, tesis, dan disertasi.
2. Apa yang harus diperhatikan dalam memilih judul karya tulis ilmiah?
Judul yang dipilih haruslah relevan dengan tema yang ingin dikaji, jelas, singkat, dan mudah dipahami.
3. Apa yang harus diperhatikan saat menulis karya tulis ilmiah?
Saat menulis karya tulis ilmiah, perhatikanlah tata bahasa, ejaan, struktur kalimat, dan kelogisan argumen.
4. Bagaimana cara menulis daftar pustaka karya tulis ilmiah?
Daftar pustaka karya tulis ilmiah disusun berdasarkan urutan abjad dari nama penulis. Setiap sumber informasi yang digunakan harus dicantumkan di daftar pustaka dengan lengkap.
5. Apa yang harus diperhatikan dalam melakukan penelitian untuk karya tulis ilmiah?
Dalam melakukan penelitian untuk karya tulis ilmiah, pastikan sumber informasi yang digunakan relevan dengan topik yang ingin dikaji. Selain itu, pastikan juga sumber informasi tersebut terpercaya dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Kesimpulan
Itulah beberapa cara membuat karya tulis ilmiah yang baik dan benar. Ingatlah untuk selalu fokus pada konten, tata bahasa, dan kelogisan argumen saat menulis karya tulis ilmiah. Dengan mengikuti langkah-langkah tersebut, diharapkan tulisan kita dapat terlihat profesional dan mendapatkan nilai yang baik. Semoga artikel ini bermanfaat!