Cara Bikin Jurnal: Panduan Lengkap untuk Kawan Mastah

Selamat datang, Kawan Mastah! Apakah kamu seorang mahasiswa, peneliti, atau profesional yang harus membuat jurnal sebagai bagian dari pekerjaan atau studimu? Jika ya, maka kamu telah datang ke artikel yang tepat. Di sini, kami akan memberikan panduan lengkap tentang bagaimana cara bikin jurnal yang baik dan benar.

1. Apa itu Jurnal?

Sebelum kita mulai membahas tentang cara bikin jurnal, mari kita bahas dulu apa itu jurnal. Jurnal adalah dokumen yang berisi catatan terperinci tentang penelitian atau eksperimen yang dilakukan. Jurnal biasanya dijadikan sebagai sumber informasi untuk menghasilkan produk akademik seperti makalah ilmiah, proposal penelitian, atau laporan hasil penelitian.

Jurnal biasanya terdiri dari beberapa bagian seperti abstrak, pendahuluan, tinjauan pustaka, metode penelitian, hasil penelitian, pembahasan, dan kesimpulan.

1.1. Apa Fungsi Jurnal?

Jurnal memiliki beberapa fungsi yang sangat penting, antara lain:

  • Menyajikan informasi hasil penelitian yang telah dilakukan
  • Menjadi sumber referensi bagi penulis lain yang akan melakukan penelitian serupa
  • Menyediakan wadah untuk berbagi pengetahuan dan ide antara para peneliti
  • Menjadi alat untuk membangun reputasi dan pengakuan di kalangan para pakar bidang tertentu

1.2. Jenis-jenis Jurnal

Ada beberapa jenis jurnal yang biasanya dibuat, antara lain:

  • Jurnal ilmiah: Jurnal yang berisi hasil penelitian ilmiah dan dipublikasikan dalam lingkungan akademik atau ilmiah.
  • Jurnal umum: Jurnal yang berisi tulisan-tulisan umum, baik dari kalangan akademik maupun masyarakat umum.
  • Jurnal pribadi: Jurnal yang dibuat oleh seseorang untuk mencatat aktivitas sehari-hari atau pemikiran pribadi.

2. Langkah-langkah Cara Bikin Jurnal

Setelah kamu mengerti tentang apa itu jurnal dan fungsinya, saatnya kita beralih kepada langkah-langkah cara bikin jurnal yang baik dan benar. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

2.1. Tentukan Topik Penelitian

Langkah pertama dalam cara bikin jurnal adalah menentukan topik penelitian. Topik penelitian harus sesuai dengan minat dan kemampuanmu. Pastikan topik penelitianmu memiliki potensi untuk menghasilkan kontribusi baru bagi dunia ilmiah atau masyarakat pada umumnya.

2.2. Lakukan Tinjauan Pustaka

Setelah menentukan topik penelitian, selanjutnya kamu harus melakukan tinjauan pustaka. Tinjauan pustaka adalah proses mencari dan mempelajari hasil penelitian sebelumnya yang telah dilakukan oleh para peneliti lain. Hal ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan terkini dari topik penelitianmu serta menyusun kerangka teori yang akan kamu gunakan dalam penelitianmu.

2.3. Tentukan Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian adalah tujuan yang ingin dicapai melalui penelitianmu. Tujuan penelitian harus spesifik, terukur, realistis, dan relevan dengan topik penelitianmu. Tujuan ini harus dicantumkan dalam pendahuluan jurnalmu.

2.4. Pilih Metode Penelitian

Setelah menentukan tujuan penelitian, langkah selanjutnya dalam cara bikin jurnal adalah memilih metode penelitian. Metode penelitian adalah metode yang akan kamu gunakan untuk mengumpulkan data dan informasi yang dibutuhkan dalam penelitianmu. Ada beberapa metode penelitian yang dapat kamu gunakan, seperti studi pustaka, observasi, wawancara, atau eksperimen.

2.5. Kumpulkan Data dan Informasi

Setelah memilih metode penelitian, selanjutnya kamu harus mulai mengumpulkan data dan informasi. Pastikan data dan informasi yang kamu kumpulkan berkualitas dan sesuai dengan tujuan penelitianmu.

2.6. Analisis Data dan Informasi

Setelah mengumpulkan data dan informasi, kamu harus melakukan analisis data dan informasi. Analisis data dan informasi bertujuan untuk menemukan pola atau hubungan antar variabel dalam penelitianmu.

2.7. Tulis Pendahuluan

Setelah melakukan analisis data dan informasi, selanjutnya kamu harus menulis pendahuluan. Pendahuluan adalah bagian awal pada jurnalmu yang berisi latar belakang penelitian, tujuan penelitian, serta kerangka teori yang akan kamu gunakan.

2.8. Tulis Tinjauan Pustaka

Setelah menulis pendahuluan, selanjutnya kamu harus menulis tinjauan pustaka. Tinjauan pustaka adalah bagian pada jurnalmu yang berisi hasil tinjauan terhadap penelitian sebelumnya yang telah dilakukan oleh para peneliti lain.

2.9. Tulis Metode Penelitian

Setelah menulis tinjauan pustaka, kamu harus menulis metode penelitian. Metode penelitian adalah bagian pada jurnalmu yang berisi penjelasan mengenai metode yang kamu gunakan dalam penelitianmu, termasuk teknik pengumpulan data, analisis data, serta pemilihan subyek penelitian.

2.10. Tulis Hasil Penelitian

Setelah menulis metode penelitian, kamu harus menulis hasil penelitian. Hasil penelitian adalah bagian pada jurnalmu yang berisi hasil analisis data dan informasi yang kamu kumpulkan dalam penelitianmu.

2.11. Tulis Pembahasan

Setelah menulis hasil penelitian, kamu harus menulis pembahasan. Pembahasan adalah bagian pada jurnalmu yang berisi interpretasi hasil penelitianmu serta analisis terhadap temuan-temuan yang kamu dapatkan.

2.12. Tulis Kesimpulan

Setelah menulis pembahasan, kamu harus menulis kesimpulan. Kesimpulan adalah bagian pada jurnalmu yang berisi ringkasan hasil penelitianmu serta implikasi penting dari penelitianmu.

2.13. Tulis Referensi

Setelah menulis kesimpulan, kamu harus menulis referensi. Referensi adalah bagian pada jurnalmu yang berisi daftar pustaka yang kamu gunakan dalam penelitianmu.

2.14. Periksa Kembali Revisi

Setelah menulis referensi, kamu harus melakukan revisi pada jurnalmu. Pastikan jurnalmu sudah sesuai dengan format yang ditentukan serta tidak ada kesalahan atau kesalahan penulisan.

2.15. Ajukan ke Jurnal Terkait

Setelah selesai melakukan revisi, kamu harus mengajukan jurnalmu ke jurnal terkait. Pastikan kamu mengikuti prosedur pengajuan jurnal yang sudah ditetapkan oleh pihak jurnal tersebut.

2.16. Tunggu Reviewer Memberikan Komentar

Setelah mengajukan jurnalmu, kamu harus menunggu reviewer memberikan komentar. Reviewer akan meninjau jurnalmu untuk memastikan kualitasnya dan memberikan komentar serta saran untuk perbaikan jika diperlukan.

2.17. Lakukan perbaikan yang diminta Reviewer

Setelah reviewer memberikan komentar, kamu harus melakukan perbaikan yang diminta reviewer. Pastikan kamu memperhatikan setiap saran yang diberikan oleh reviewer agar jurnalmu semakin sempurna.

2.18. Terbitkan Jurnal

Setelah melakukan perbaikan, jurnalmu siap untuk diterbitkan. Jurnalmu akan membuktikan kontribusi yang telah kamu berikan dan dapat diterima oleh masyarakat ilmiah.

2.19. Sebarkan Jurnal

Setelah terbit, jurnalmu dapat kamu sebarkan di media sosial atau platform lainnya agar bisa dikenal secara lebih luas.

2.20. Pelajari Kembali

Setelah jurnalmu terbit, pelajari kembali jurnalmu. Hal ini dapat membantu kamu untuk meningkatkan kemampuanmu dalam cara bikin jurnal dan menambah pengetahuan serta pengalamanmu dalam dunia penelitian.

FAQ

Pertanyaan Jawaban
1. Apa yang dimaksud dengan jurnal? Jurnal adalah dokumen yang berisi catatan terperinci tentang penelitian atau eksperimen yang dilakukan.
2. Apa fungsi utama jurnal? Jurnal memiliki beberapa fungsi yang sangat penting, antara lain: Menyajikan informasi hasil penelitian yang telah dilakukan, menjadi sumber referensi bagi penulis lain yang akan melakukan penelitian serupa, menyediakan wadah untuk berbagi pengetahuan dan ide antara para peneliti, menjadi alat untuk membangun reputasi dan pengakuan di kalangan para pakar bidang tertentu.
3. Apa saja bagian-bagian yang harus ada dalam jurnal? Jurnal biasanya terdiri dari beberapa bagian seperti abstrak, pendahuluan, tinjauan pustaka, metode penelitian, hasil penelitian, pembahasan, dan kesimpulan.
4. Bagaimana cara menentukan topik penelitian? Topik penelitian harus sesuai dengan minat dan kemampuanmu. Pastikan topik penelitianmu memiliki potensi untuk menghasilkan kontribusi baru bagi dunia ilmiah atau masyarakat pada umumnya.
5. Apa saja yang perlu dilakukan saat melakukan revisi jurnal? Pastikan jurnalmu sudah sesuai dengan format yang ditentukan serta tidak ada kesalahan atau kesalahan penulisan.

Demikianlah panduan lengkap tentang cara bikin jurnal. Semoga artikel ini dapat membantu kamu dalam menulis jurnal yang baik dan benar. Jangan lupa untuk selalu belajar dan terus berinovasi dalam setiap tulisanmu.

Cara Bikin Jurnal: Panduan Lengkap untuk Kawan Mastah