Halo Kawan Mastah, jika kamu seorang muslim, tentunya kamu sudah tidak asing lagi dengan istilah mandi wajib atau mandi junub. Mandi wajib adalah mandi yang dilakukan untuk menghilangkan hadas besar atau hadas kecil. Bagi lelaki muslim, mandi wajib ini sangat penting dilakukan setiap kali melakukan hubungan suami istri, mimpi basah, atau setiap kali keluar sperma. Nah, pada artikel kali ini kita akan membahas cara mandi wajib bagi lelaki muslim yang benar. Simak yuk Kawan Mastah!
1. Persiapan Sebelum Mandi Wajib
Sebelum melakukan mandi wajib, ada beberapa persiapan yang harus kamu lakukan terlebih dahulu, antara lain:
a. Niat
Sebelum mandi wajib, hendaknya kamu berniat dalam hati bahwa kamu akan mandi wajib untuk membersihkan diri dari hadas besar atau hadas kecil.
b. Membaca Doa
Setelah berniat, bacalah doa mandi wajib terlebih dahulu sebelum memulai mandi. Doa ini bisa kamu temukan di berbagai sumber atau kitab-kitab agama.
c. Menyiapkan Air
Siapkan air yang cukup untuk mandi wajib. Pastikan air yang digunakan bersih dan suhunya sesuai dengan kenyamananmu.
2. Tahap Pertama Mandi Wajib
Setelah menyiapkan diri dan persiapan sebelum mandi wajib sudah selesai, selanjutnya kamu bisa melakukan tahap pertama mandi wajib, yaitu:
a. Membasuh Tangan
Basuhlah tanganmu hingga bersih sebanyak tiga kali.
b. Berkumur-Kumur
Kumur-kumurlah sebanyak tiga kali hingga rongga mulut bersih dan segar.
c. Bernapas Dalam-Dalam
Bernapaslah dalam-dalam sebanyak tiga kali.
d. Membasuh Kemaluan
Setelah selesai melakukan tiga tahap sebelumnya, selanjutnya kamu bisa membuka aurat dan membilas kemaluanmu hingga benar-benar bersih. Pastikan tidak ada bekas air atau kotoran yang menempel.
e. Membersihkan Tubuh Bagian Kanan
Bilaslah tubuhmu bagian kanan mulai dari bahu hingga kaki tiga kali.
f. Membersihkan Tubuh Bagian Kiri
Lakukan hal yang sama pada tubuh bagian kiri mulai dari bahu hingga kaki.
3. Tahap Kedua Mandi Wajib
Setelah tahap pertama selesai, selanjutnya kamu bisa melakukan tahap kedua mandi wajib, yaitu:
a. Menyiram Air Ke Kepala
Siramkan air di atas kepala sebanyak tiga kali hingga seluruh rambut terkena air.
b. Menyiram Air Ke Seluruh Tubuh
Siramkan air ke seluruh tubuhmu sebanyak tiga kali hingga bagian-bagian tubuh yang tidak terkena air pada tahap pertama bisa dibersihkan.
c. Membersihkan Bagian Genetalia
Bersihkan kembali bagian genetalia sebanyak tiga kali hingga benar-benar bersih dan tidak ada bekas kotoran atau cairan.
d. Membasuh Kaki
Membasuh kaki sebanyak tiga kali mulai dari bagian atas hingga ujung kaki.
4. Tahap Akhir Mandi Wajib
Setelah selesai melakukan tahap kedua, kamu bisa melanjutkan ke tahap akhir mandi wajib, yaitu:
a. Membaca Doa Setelah Mandi
Setelah selesai mandi wajib, bacalah doa setelah mandi untuk memohon ampunan dan membersihkan hati dari dosa-dosa.
b. Menyeka Tubuh
Seka tubuhmu dengan handuk hingga bersih dan kering.
c. Menjaga Kebersihan
Setelah selesai mandi wajib, pastikan kamu menjaga kebersihan dan tidak melakukan hal-hal yang dapat menghilangkan wudhu atau mandi wajib seperti membuang air besar atau kecil, mimpi basah, atau keluar sperma.
FAQ
No. |
Pertanyaan |
Jawaban |
---|---|---|
1 |
Apakah mandi wajib dilakukan setiap hari? |
Mandi wajib dilakukan hanya jika kamu mengalami hadas besar atau hadas kecil. Jadi jika kamu tidak mengalami kedua jenis hadas tersebut, kamu tidak perlu melakukan mandi wajib setiap hari. |
2 |
Berapa kali membilas kemaluan pada tahap pertama mandi wajib? |
Kamu hanya perlu membilas kemaluan sebanyak satu kali pada tahap pertama mandi wajib. |
3 |
Apakah boleh menggunakan sabun saat mandi wajib? |
Boleh, namun hendaknya sabun yang digunakan adalah sabun yang halal dan tidak mengandung bahan-bahan yang haram. |
4 |
Bagaimana jika air yang digunakan untuk mandi wajib tidak mencukupi? |
Jika air yang digunakan untuk mandi wajib tidak mencukupi atau kamu sedang berada di tempat yang sulit mendapatkan air, kamu bisa menggunakan air dalam jumlah seadanya dan tetap memastikan dirimu bersih dari hadas besar atau hadas kecil. |
Apakah mandi wajib sama dengan mandi biasa? |
Tidak. Mandi wajib dilakukan untuk membersihkan diri dari hadas besar atau hadas kecil, sementara mandi biasa dilakukan untuk membersihkan diri dari kotoran atau debu. |