Sukun Berkembang Biak dengan Cara Mudah

Halo Kawan Mastah, siapa yang tidak kenal dengan sukun, tumbuhan yang dikenal sebagai umbi-umbian yang enak diolah sebagai makanan. Namun, tahukah kalian bahwa selain sebagai makanan, sukun juga memiliki cara berkembang biak sendiri yang bisa kalian coba di rumah. Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

Pengenalan Sukun

Sukun dikenal sebagai tumbuhan berumbi yang berasal dari Asia Tenggara. Tumbuhan yang memiliki nama latin Artocarpus altilis ini seringkali diolah sebagai makanan ringan atau dijadikan bahan dasar makanan. Selain itu, sukun juga memiliki manfaat sebagai obat tradisional, serta sebagai bahan bakar alternatif. Karena berbagai manfaatnya, maka tidak mengherankan jika sukun sering dipanen untuk dijual sebagai komoditas.

Sukun Sebagai Komoditas

Sukun merupakan salah satu tumbuhan yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi di Indonesia. Oleh karena itu, banyak petani yang beralih untuk menanam sukun di lahan pertanian mereka. Selain itu, sukun juga sering dijadikan bahan utama dalam industri makanan dan minuman. Jadi, tidak ada salahnya jika kalian mencoba untuk menanam sukun di rumah kalian sendiri.

Cara Menanam Sukun

Menurut para ahli, sukun bisa ditanam dengan mudah di tanah yang subur dan tidak terlalu lembab. Sukun bisa ditanam dengan menggunakan umbi dari sukun yang sudah tua. Caranya adalah dengan memotong umbi sukun menjadi beberapa bagian, kemudian menanamnya di tanah. Jangan lupa untuk menyiraminya secara teratur dan memberikan pupuk secara berkala. Berikut langkah-langkahnya:

1. Persiapan Tanah

Pertama-tama, persiapkan lahan untuk menanam sukun. Tanah harus disiram terlebih dahulu dan dicampur dengan pupuk organik seperti kompos atau pupuk kandang.

2. Menanam Umbi Sukun

Setelah lahan siap, langkah selanjutnya adalah menanam umbi sukun. Pisahkan umbi menjadi beberapa bagian dan tanam di tanah yang sudah disiapkan. Pastikan jarak antar tanaman cukup lebar. Siram setiap harinya dan pupuk setiap dua minggu sekali.

3. Menjaga Kelembaban Tanah

Agar sukun bisa tumbuh dengan baik, kelembaban tanah harus dijaga. Pastikan lahan selalu tercukupi air, tetapi jangan terlalu basah. Sukun tidak suka dengan tanah yang terlalu lembab dan bisa mengakibatkan serangan jamur.

4. Mengendalikan Hama dan Penyakit

Sukun bisa terserang oleh hama dan penyakit yang bisa mengganggu pertumbuhannya. Oleh karena itu, penting untuk mengendalikan hama dan penyakit pada sukun agar pertumbuhannya tetap optimal. Pastikan lahan cukup steril dan jangan lupa menyemprotkan pestisida jika diperlukan.

Cara Membuat Kebun Sukun

Bagi yang ingin menanam sukun dalam jumlah yang lebih banyak, bisa membuat kebun sukun di rumah. Berikut beberapa langkah yang bisa kalian lakukan untuk membuat kebun sukun:

1. Menyiapkan Lahan

Yang pertama kali harus kalian lakukan adalah menyiapkan lahan untuk menanam sukun. Lahan yang disarankan adalah tanah yang subur dan tidak terlalu lembab. Pastikan juga lahan cukup luas untuk menanam sukun dalam jumlah yang lebih banyak.

2. Memilih Bibit Sukun

Selanjutnya, pilih bibit sukun yang berkualitas. Bibit sukun dapat kalian beli di toko pertanian terdekat atau bisa juga didapatkan dari petani lain.

3. Menanam Bibit Sukun

Sesuaikan jarak antar tanaman sukun dengan luas lahan yang tersedia. Pastikan juga waktu tanam yang tepat agar bibit sukun bisa tumbuh dengan baik.

4. Merawat Tanaman Sukun

Sukun membutuhkan perawatan yang cukup intensif agar bisa tumbuh dengan baik dan sehat. Pastikan sukun mendapat cukup cahaya matahari, air, dan nutrisi dari pupuk. Jangan lupa untuk memangkas daun-daun yang kering dan mengendalikan hama dan penyakit pada sukun.

FAQ: Pertanyaan Umum Tentang Sukun

Pertanyaan Jawaban
Apa saja manfaat sukun? Sukun memiliki beberapa manfaat, antara lain sebagai makanan, obat tradisional, dan bahan bakar alternatif.
Berapa lama masa tanam sukun? Masa tanam sukun berkisar antara 3-4 tahun.
Apa saja jenis sukun? Terdapat beberapa jenis sukun, antara lain sukun hijau, sukun hitam, dan sukun kuning.
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk panen sukun? Waktu panen sukun tergantung pada jenisnya, tetapi rata-rata membutuhkan waktu 8-10 bulan.
Apakah sukun bisa ditanam di pot? Ya, sukun bisa ditanam di pot selama pot tersebut cukup besar dan belum terlalu kecil.

Kesimpulan

Sekarang kalian sudah tahu cara menanam sukun dan membuat kebun sukun di rumah. Dengan menanam sukun sendiri di rumah, kalian tidak hanya bisa menghemat uang, tetapi juga bisa mendapatkan hasil panen yang berkualitas. Selamat mencoba!

Sukun Berkembang Biak dengan Cara Mudah