Cara Bikin Piscok untuk Kawan Mastah: Resep dan Tips Terbaru

Selamat datang, Kawan Mastah! Apa kabar hari ini? Bagaimana rasanya jika kamu mencoba bikin piscok di rumah? Piscok adalah makanan tradisional Indonesia yang terbuat dari tape singkong atau ketan yang dimasak dengan santan dan gula merah. Kamu bisa menemukan piscok di warung-warung makan di seluruh Indonesia, tetapi membuatnya di rumah jauh lebih menyenangkan!

Tips Pertama: Persiapan Bahan dan Peralatan

Sebelum kamu mulai membuat piscok, pastikan kamu sudah menyiapkan semua bahan dan peralatan yang diperlukan. Berikut daftar bahan dan peralatan yang harus kamu siapkan:

Bahan Peralatan
Tepung ketan Wajan besar
Tape singkong atau ketan Sendok kayu
Gula merah Panci kecil
Santan Lemari es
Air kelapa Alat pengaduk
Garam Alat pengukur

Selain bahan dan peralatan di atas, pastikan kamu juga mempersiapkan tempat yang bersih dan nyaman untuk memasak. Jangan lupa juga untuk mencuci tangan sebelum memulai dan mengenakan perlengkapan dapur seperti apron dan sarung tangan.

Persiapan Bahan

Sebelum memasak, pastikan semua bahan sudah disiapkan dengan benar. Tepung ketan dapat dibeli di toko bahan makanan atau pasar tradisional. Tape singkong atau ketan juga dapat dibeli di pasar tradisional atau warung makan terdekat. Untuk gula merah, sebaiknya memilih gula merah asli dari kelapa yang tidak dicampur dengan gula putih.

Berikut cara mempersiapkan bahan-bahan tersebut:

  1. Cuci tape singkong atau ketan dengan air bersih dan tiriskan.
  2. Potong-potong gula merah kecil-kecil agar mudah meleleh saat dimasak.
  3. Campurkan tepung ketan dengan sedikit garam dan air kelapa. Aduk hingga adonan menjadi lembut dan mudah dibentuk. Jangan terlalu lama mengaduk agar adonan tidak terlalu lengket.
  4. Campurkan santan dengan air secukupnya, lalu masukkan potongan-potongan gula merah. Panaskan di atas api kecil sambil terus diaduk hingga gula merah larut. Sisihkan.

Persiapan Peralatan

Pastikan semua peralatan yang diperlukan sudah bersih dan siap digunakan. Wajan yang digunakan harus cukup besar agar adonan piscok dapat mengembang dengan baik. Sendok kayu juga lebih disarankan ketimbang sendok logam karena lebih mudah digunakan saat memasak adonan yang lengket dan lengkap.

  1. Bersihkan wajan dengan air dan sabun, lalu keringkan. Pastikan tidak ada sisa minyak atau bahan makanan lain yang menempel di wajan.
  2. Siapkan sendok kayu dan alat pengukur untuk melihat berapa banyak adonan yang dibutuhkan untuk satu buah piscok.
  3. Panaskan wajan dengan api kecil hingga cukup panas. Kamu bisa memeriksa keadaan wajan dengan meneteskan beberapa tetes air ke atas wajan. Jika air langsung menguap, berarti wajan siap digunakan.
  4. Siapkan juga lemari es, loyang, dan alat pengaduk untuk memudahkan proses pengolahan adonan piscok.

Tips Kedua: Cara Membuat Piscok

Setelah semua bahan dan peralatan sudah disiapkan dengan benar, saatnya memulai proses pembuatan piscok. Berikut adalah tahapan-tahapan yang harus dilakukan:

  1. Ambil sedikit adonan ketan, lalu pipihkan di atas tangan sampai berbentuk seperti lingkaran atau elips. Buat lubang di tengah adonan.
  2. Isi bagian tengah adonan dengan tape singkong atau ketan yang sudah dicuci tadi. Tutup rapat dengan adonan ketan yang lain.
  3. Ratakan adonan dengan tangan hingga berbentuk seperti segitiga atau oval.
  4. Panaskan wajan yang sudah diberi minyak atau margarin secukupnya. Goreng piscok dengan api kecil hingga kecoklatan.
  5. Ambil piscok dari wajan dan tiriskan minyaknya. Piscok siap disajikan.

Cara Membuat Gula Merah

Bagi yang ingin memberikan sentuhan manis pada piscok, kamu bisa membuat gula merah sebagai pelengkap. Berikut adalah cara membuat gula merah yang enak dan mudah:

  1. Campurkan potongan-potongan gula merah dengan santan dan air.
  2. Masak dengan api kecil sambil terus diaduk hingga gula merah larut dan santan mengental. Proses ini akan memakan waktu sekitar 20-30 menit.
  3. Sisihkan dari api dan biarkan dingin. Gula merah siap disajikan bersama piscok.

Tips Ketiga: FAQ Mengenai Piscok

1. Apa bedanya piscok dengan onde-onde?

Walaupun terbuat dari bahan yang sama yaitu ketan atau tape singkong, piscok dan onde-onde memiliki beberapa perbedaan. Piscok lebih besar dan umumnya berbentuk seperti segitiga atau oval. Sedangkan onde-onde lebih kecil dan berbentuk bulat. Selain itu, piscok umumnya diisi dengan tape singkong atau ketan, sedangkan onde-onde diisi dengan kacang hijau atau pasta wijen.

2. Berapa lama masa simpan piscok?

Untuk menjaga kualitas dan kesegarannya, piscok sebaiknya dikonsumsi dalam waktu 1-2 hari setelah pembuatan. Jika ingin menyimpan lebih lama, kam bisa memasukkan piscok ke dalam lemari es atau kulkas.

3. Bisa gak ya bikin piscok tanpa santan?

Tentu saja bisa. Kamu bisa menggunakan air kelapa atau susu sebagai pengganti santan.

4. Boleh gak piscok diolengin atau kurang matang?

Tidak disarankan. Piscok yang tidak matang atau kurang diolengkan berisiko mengandung kuman atau bakteri yang tidak sehat bagi tubuh. Jadi sebaiknya matangkan dan olengkan piscok dengan baik sebelum disajikan.

5. Apa bahan isi alternatif untuk piscok selain tape singkong atau ketan?

Kamu bisa mencoba mengisi piscok dengan selai kacang, keju, atau coklat agar rasanya lebih beragam.

Itulah beberapa tips dan trik untuk membuat piscok di rumah, Kawan Mastah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi yang ingin mencoba membuat piscok sendiri di rumah. Selamat mencoba dan selamat menikmati hasilnya!

Cara Bikin Piscok untuk Kawan Mastah: Resep dan Tips Terbaru