Cara Bikin Orang Baper di Chat

Halo Kawan Mastah! Apakah kamu pernah merasa bingung bagaimana cara membuat orang baper di chat? Jangan khawatir, dalam artikel ini kami akan memberikan 20 cara yang bisa kamu gunakan untuk membuat lawan bicara kamu baper di chat. Yuk, simak selengkapnya!

1. Beri Perhatian Khusus

Seseorang akan merasa baper jika dirinya diperhatikan dengan khusus. Kamu bisa memberikan perhatian khusus dengan mengajukan pertanyaan tentang kegiatan atau kesibukan yang sedang dilakukan oleh lawan bicaramu. Cobalah untuk menggali informasi tentang apa yang dia sukai atau tidak suka. Setelah itu, kamu bisa mengajukan pendapatmu yang sejalan dengan pendapatnya agar dia merasa senang dan nyaman.

Jangan lupa untuk selalu menanyakan kabar dan keadaannya, serta memberikan dukungan dan semangat untuknya.

Jangan terlalu sering memuji diri sendiri, tetapi lebih fokus pada keadaan lawan bicaramu.

Kamu juga bisa memberikan perhatian khusus dengan mengirimkan pesan-pesan yang lucu, lelucon, atau bahkan meme. Namun, pastikan kamu mengirimkan pesan-pesan yang sesuai dengan selera lawan bicaramu.

Ingat, memberikan perhatian khusus bukan berarti menunjukkan rasa terlalu berlebihan atau terlalu menekan lawan bicaramu.

2. Jangan Terlalu Serius

Chat seharusnya menyenangkan dan tidak membosankan. Jangan terlalu serius sepanjang waktu, cobalah memperkenalkan tema yang lebih ringan dan santai. Kamu bisa membahas hal-hal yang lucu atau kejadian yang menarik, namun pastikan tidak menyinggung perasaan atau nilai-nilai keagamaan.

Cobalah untuk selalu mencari kesempatan untuk menertawakan dirimu sendiri karena hal ini juga akan membantu memecah kebekuan dan ketegangan pada obrolan.

3. Jadilah Pendengar Yang Baik

Jangan hanya fokus pada dirimu sendiri, jadilah pendengar yang baik untuk lawan bicaramu. Dengarkan apa yang dia katakan dan tunjukkan rasa empati. Cobalah untuk memahami perasaannya dan memberikan dukungan jika dia mengalami kesulitan atau masalah.

Jangan lupa untuk menanyakan alasan di balik perasaannya dan menawarkan saran yang positif untuk membantu mengatasi masalahnya.

4. Gunakan Emoji dan Stiker

Gunakan emoji dan stiker untuk mengekspresikan perasaanmu. Kamu bisa menggunakan emoji yang lucu atau stiker yang menarik untuk menarik perhatian lawan bicaramu.

Namun, jangan terlalu banyak menggunakan emoji dan stiker karena hal ini bisa mengganggu fokus obrolan. Sebaiknya gunakan emoji dan stiker dengan bijak dan pada saat yang tepat saja.

5. Jangan Terlalu Sering Menghilang

Jangan terlalu sering menghilang atau merespon pesan terlambat tanpa alasan yang jelas. Hal ini bisa membuat lawan bicaramu merasa diabaikan atau tidak dihargai.

Jika kamu memang sibuk, beri tahu lawan bicaramu agar dia tidak mengira kamu mengabaikannya.

6. Berikan Pujian

Beri pujian untuk lawan bicaramu jika dia melakukan hal yang baik atau berhasil melakukan sesuatu. Hal ini akan membuat dia merasa dihargai dan bernilai.

Namun, pastikan pujianmu tidak terlalu berlebihan atau terkesan tidak tulus. Pujian yang tulus akan membuat suasana obrolan semakin menyenangkan dan harmonis.

7. Gunakan Bahasa yang Menyenangkan

Gunakan bahasa yang menyenangkan dan santai untuk membuat obrolan semakin menyenangkan. Hindari menggunakan bahasa yang terlalu formal atau kaku.

Cobalah untuk menggunakan bahasa yang mudah dimengerti dan jangan terlalu banyak menggunakan kata-kata yang sulit.

8. Jangan Menjebak Lawan Bicaramu

Jangan mencoba menjebak lawan bicaramu dengan membawa-bawa masalah masa lalu atau menyinggung kelemahannya. Hal ini bisa membuat dia merasa tidak nyaman dan meninggalkan obrolan.

Cobalah untuk membangun obrolan yang positif dan tidak melibatkan hal-hal yang dapat menimbulkan perdebatan atau pertengkaran.

9. Berikan Ucapan Selamat

Berikan ucapan selamat untuk lawan bicaramu jika dia sedang merayakan ulang tahun, mendapatkan prestasi, atau merayakan momen penting dalam hidupnya.

Hal ini akan membuat dia merasa dihargai dan diingat olehmu.

10. Jangan Terlalu Memaksakan Dirimu

Jangan terlalu memaksakan dirimu untuk yang tidak kamu bisa. Jika lawan bicaramu meminta kamu untuk melakukan sesuatu yang tidak sesuai dengan kemampuanmu, jangan ragu untuk menolaknya.

Jangan terlalu sering mengorbankan waktu dan kepentinganmu sendiri hanya untuk membuat dia senang.

11. Berikan Kado Kecil

Memberikan kado kecil atau hadiah bisa menjadi cara yang baik untuk menunjukkan perhatian khusus untuk lawan bicaramu. Namun, pastikan kamu memberikan hadiah yang tepat dan tidak terkesan berlebihan.

Kamu bisa memberikan hadiah seperti buku, bingkisan snack, atau benda kecil lainnya yang sesuai dengan selera lawan bicaramu.

12. Jangan Terlalu Menjaga Jarak

Jangan terlalu menjaga jarak atau merahasiakan dirimu sendiri. Cobalah untuk membuka diri dan berbagi cerita tentang kehidupanmu dengan lawan bicaramu.

Hal ini bisa membuat obrolan semakin menarik dan kamu bisa mendapatkan teman yang baru.

13. Jangan Terlalu Cepat Menyerah

Jangan terlalu cepat menyerah jika lawan bicaramu tampak sedikit tidak bersemangat atau menolak ajakanmu. Cobalah untuk mencari tahu alasan di balik sikapnya dan mencoba memperbaiki obrolanmu dengan dia.

Tetap berusaha menunjukkan rasa peduli dan ketertarikanmu pada lawan bicaramu meskipun dia tidak segera meresponnya.

14. Tunjukkan Rasa Hormat dan Tulus

Tunjukkan rasa hormat dan tulus pada lawan bicaramu. Jangan terlalu sering mengkritik atau mengejeknya karena hal ini bisa membuatnya merasa tidak nyaman dan tidak dihargai.

Berikan penghargaan pada kelebihan dan prestasi yang pernah dicapainya, dan selalu menunjukkan bahwa kamu peduli dan menghargai keberadaannya.

15. Gunakan Bahasa Tubuh yang Tepat

Gunakan bahasa tubuh yang tepat untuk menunjukkan rasa nyaman pada lawan bicaramu. Cobalah untuk menaruh perhatian pada gerakan tangan, mimik wajah, dan bahasa tubuhnya.

Usahakan untuk menunjukkan rasa sepertinya dengan gerakan tubuh yang santai atau mengangguk-angguk.

16. Jangan Terlalu Fokus Pada Perasaanmu

Jangan terlalu fokus pada perasaanmu sendiri, cobalah untuk memahami perasaan lawan bicaramu. Jangan terlalu banyak mengeluh atau mengungkapkan rasa kesal atau kekecewaanmu pada dia.

Cobalah untuk membangun hubungan yang saling menghormati dan saling memahami.

17. Jadilah Orang yang Menyenangkan

Jadilah orang yang menyenangkan, lucu dan ceria. Hal ini akan membuat obrolan semakin menarik dan mengalir dengan lancar.

Cobalah untuk menciptakan suasana yang santai dan positif untuk membuat lawan bicaramu merasa nyaman dan senang saat berbicara denganmu.

18. Berikan Saran yang Tepat

Berikan saran yang tepat dan positif untuk membantu lawan bicaramu mengatasi masalah atau kesulitan yang dihadapinya.

Usahakan untuk memberikan saran yang membangun dan tidak menyinggung perasaannya.

19. Gunakan Kalimat yang Tepat

Gunakan kalimat yang tepat dan jangan terlalu banyak berbelit-belit. Jangan menggunakan bahasa yang kasar atau tidak sopan.

Cobalah untuk menggunakan kata-kata yang sederhana namun efektif untuk menyampaikan pesanmu kepada lawan bicaramu.

20. Jangan Melupakan Etika Kebijakan

Jangan melupakan etika dan kebijakan saat berbicara dengan lawan bicaramu. Hindari menggunakan bahasa yang kasar, merendahkan atau melecehkan lawan bicaramu.

Cobalah untuk selalu menghormati keputusan dan pandangan lawan bicaramu, dan tidak terlalu memaksakan pendapatmu pada dia.

FAQ

No	Pertanyaan	Jawaban
1	Apakah cara-caranya harus dilakukan semua?	Tidak. Kamu bisa memilih cara sesuai dengan kebutuhan dan situasi.
2	Apakah cara-cara ini juga berlaku untuk obrolan face-to-face?	Ya, bisa banget.
3	Bagaimana cara kerja untuk membuat lawan bicara baper?	Tidak ada cara pasti untuk membuat lawan bicaramu baper. Namun, dengan melakukan hal-hal yang disebutkan di atas, kamu bisa membuat obrolan semakin menyenangkan dan membuat hubungan lebih baik dengan lawan bicaramu.
4	Bisakah cara-cara ini digunakan pada gebetan?	Tentu saja, cara-cara ini bisa digunakan pada siapapun termasuk gebetanmu.
5	Apakah cara-cara ini bisa diterapkan pada lawan bicara yang berbeda jenis kelamin?	Ya, bisa banget. Cara-cara di atas dilakukan untuk membuat obrolanmu semakin menyenangkan dan membantu kamu membangun hubungan yang lebih baik dengan lawan bicaramu.